-
Gubernur Dedi Mulyadi memulai transparansi keuangan Jabar dengan rutin mengumumkan RKUD harian di media sosial, melanjutkan praktik saat di Purwakarta.
-
RKUD Jabar per 27 Oktober 2025 menunjukkan penerimaan didominasi Pajak Rokok (Rp935 M) dan PAD, dengan total belanja Rp49,6 Miliar.
-
Jabar masih butuh Rp7,5 T hingga Desember 2025 untuk pembangunan, menunggu transfer pusat dan pendapatan provinsi untuk menutupi defisit.
SuaraJabar.id - Sebuah langkah berani dan inovatif diambil oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi (KDM), untuk mewujudkan pemerintahan yang lebih terbuka dan akuntabel.
Mulai Senin ini, Dedi Mulyadi menyatakan akan mengumumkan secara rutin rekening kas umum daerah (RKUD) Provinsi Jawa Barat kepada publik, setiap hari melalui akun media sosial resminya.
Kebijakan ini merupakan upaya konkret KDM untuk mendorong keterbukaan informasi dan transparansi pengelolaan keuangan daerah, sebuah praktik yang sudah ia terapkan saat menjabat Bupati Purwakarta.
"Betul (akan di-posting setiap hari)," kata Dedi Mulyadi.
KDM menyebut, langkah transparansi ini telah diawali pihaknya saat isu pengendapan kas daerah dalam bentuk deposito ramai diperbincangkan di media. Merespons hal tersebut, pekan lalu, Dedi langsung membuka posisi RKUD di Bank BJB sebesar Rp2,4 triliun.
"Untuk apa sih dilakukan ini? Memberikan penjelasan kepada publik bahwa belanja pemerintah daerah Provinsi Jawa Barat dilakukan secara terbuka, bisa diakses oleh publik," jelasnya.
Keterbukaan anggaran bukanlah hal baru bagi Dedi Mulyadi. Ia menegaskan bahwa praktik ini sudah ia lakukan saat menjabat sebagai Bupati Purwakarta selama dua periode dan dia menyatakan akan kembali dijalankan saat memimpin Jawa Barat.
"Bahkan saya sering menyampaikan anggaran per item dalam setiap waktu," ujarnya.
Petang hari di hari yang sama, Dedi mengunggah posisi RKUD terbaru lewat video dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Jabar. Laporan tersebut disajikan dengan sangat detail, bahkan sampai rupiah terkecil, memberikan gambaran komprehensif mengenai kondisi kas daerah.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Ingin Bertemu Menteri Purbaya: Kayak Ketemu Pacar Aja!
Rincian Laporan RKUD Jabar (27 Oktober 2025):
Penerimaan:
- Setoran Pajak Rokok Triwulan III: sekitar Rp935,8 miliar lebih
- Penerimaan dominan dari sektor PAD (Pajak dan Retribusi lainnya): mencapai Rp22,8 miliar lebih
Pengeluaran (Belanja): tercatat sebesar Rp49,6 miliar lebih, yang terdiri dari:
- Belanja Pegawai: Rp3,9 miliar
- Belanja Barang dan Jasa: Rp10,2 miliar
- Belanja Hibah: Rp4,080 miliar
- Belanja Modal: Rp20,3 miliar
- Belanja Bantuan Keuangan Desa: Rp11,050 miliar
Meski menunjukkan data yang detail, Dedi Mulyadi juga mengakui tantangan anggaran yang dihadapi Pemprov Jabar. Menurutnya, hingga Desember 2025, kebutuhan anggaran untuk membiayai pembangunan di daerahnya mencapai Rp7,5 triliun.
"Artinya uangnya masih kurang. Dari mana menutup kekurangan uangnya itu? Kami menunggu pendapatan dana transfer pusat dan menunggu juga dana-dana yang diperoleh dari pendapatan Provinsi Jawa Barat," ucapnya.
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Ingin Bertemu Menteri Purbaya: Kayak Ketemu Pacar Aja!
-
Klaim Air Pegunungan AQUA Terbongkar! Dedi Mulyadi Ungkap Fakta Mengejutkan: Merek Lain Tersenyum
-
15.600 Ponpes Jabar Terancam? Iwan Suryawan Desak Dana Hibah 2026 Khusus Penyelamat Bangunan
-
Ini Pejabat Hampir Dipecat Dedi Mulyadi Karena Kasus Data APBD
-
Fakta Iklan Air Pegunungan: Aqua Diduga Pakai Sumur Bor, BPKN Bakal Panggil Direksi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
BRI Perkuat Pembangunan Infrastruktur Nasional Lewat Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras
-
Mitra MBG Disentil Keras, Diwajibkan Sumbang 30 Persen Laba untuk Sekolah
-
Minggir Dulu Lembang! Ini 4 Surga Wisata Alam Kabupaten Bandung Selatan untuk Healing Akhir Tahun
-
AgenBRILink Permudah Akses Layanan Perbankan bagi Masyarakat di Perbatasan