-
Banjir bandang dahsyat di Kecamatan Cisolok, Sukabumi, merusak pemukiman dan fasilitas desa. Upaya pembersihan besar-besaran sedang dilakukan.
-
Bencana di 6 desa Cisolok berdampak serius pada $1.873$ jiwa ($626$ KK). Ribuan warga kini mengungsi dan memerlukan bantuan mendesak.
-
Prioritas bantuan mendesak pascabencana adalah dapur umum, tenda pengungsian, alat kebersihan, kebutuhan dasar, air bersih, serta genset dan pompa air.
SuaraJabar.id - Kabupaten Sukabumi kembali berduka. Banjir bandang dahsyat yang melanda sejumlah sungai di Kecamatan Cisolok pada Senin, 27 Oktober 2025, menyisakan pemandangan pilu.
Lumpur tebal tak hanya memenuhi dan merusak pemukiman warga, tetapi juga melumpuhkan fasilitas pemerintahan desa, seperti Balai Desa Cikahuripan.
Bencana ini telah menyebabkan ribuan jiwa terdampak, memaksa mereka mengungsi dan memerlukan bantuan mendesak.
Dilansir dari SukabumiUpdate -jaringan Suara.com, Selasa pagi (28/10/2025), suasana di Kampung Tugu, Desa Cikahuripan, menunjukkan kerja keras warga yang dibantu aparatur gabungan untuk membersihkan lumpur yang merendam kawasan tersebut.
Sejumlah mobil pemadam kebakaran turut dikerahkan untuk mempercepat proses pembersihan, menunjukkan skala kerusakan yang sangat besar.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat, bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Cisolok telah berdampak serius.
Manager Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna, melaporkan data sementara hingga pukul 22.00 WIB pada Senin: sekurangnya 626 Kepala Keluarga (KK) dengan total 1.873 jiwa warga Cisolok terdampak.
Sebaran wilayah yang terdampak bencana meliputi Enam Desa di Kecamatan Cisolok, yaitu:
- Desa Cikahuripan
- Desa Karangpapak
- Desa Cisolok
- Desa Wangunsari
- Desa Cikelat
- Desa Sukarame
Rincian Warga Terdampak Banjir:
Baca Juga: Mencekam! Banjir Bandang Terjang Cisolok Sukabumi: Rumah Hanyut, Dokumen Raib
- Kampung Tugu, Desa Cikahuripan: 500 KK / 1.500 jiwa (termasuk Balai Desa yang terendam)
- Kampung Marinjung, Desa Karangpapak: 50 KK / 150 jiwa
- Kampung Cigoler, Desa Cisolok: 50 KK / 150 jiwa
- Kampung Cikondang, Desa Wangunsari: 7 KK / 18 jiwa
- Kampung Cikondang, Desa Karangpapak: 1 KK / 5 jiwa
- Kampung/Desa Cikelat: 4 KK / 12 jiwa
Warga Terdampak Tanah Longsor:
- Kampung Pamokoan, Desa Sukarame: 7 KK / 20 jiwa
- Kampung Cikondang, Desa Wangunsari: 7 KK / 18 jiwa
Hingga saat ini, Daeng Sutisna mengatakan sejumlah warga terdampak banjir bandang dikabarkan mengungsi ke rumah tetangga atau kerabat yang lebih aman.
BPBD sendiri berencana untuk segera mendirikan tenda-tenda pengungsian di sekitar lokasi bencana untuk menampung warga yang kehilangan tempat tinggal.
Untuk memenuhi kebutuhan mendesak di beberapa titik lokasi bencana, Daeng merinci prioritas bantuan yang sangat dibutuhkan saat ini:
- Dapur Darurat: Untuk memastikan ketersediaan makanan bagi pengungsi.
- Tenda DUM: Dua unit tenda darurat untuk pengungsian.
- Alat Kebersihan: Untuk membantu warga membersihkan lumpur di rumah dan fasilitas umum.
- Kebutuhan Dasar (Sandang Pangan): Pakaian, selimut, makanan siap saji, air mineral.
- Air Bersih: Pasokan air bersih yang terganggu akibat banjir.
- Genset dan Alkon Pompa Air: Untuk penerangan dan membantu menyedot genangan air.
Berita Terkait
-
Mencekam! Banjir Bandang Terjang Cisolok Sukabumi: Rumah Hanyut, Dokumen Raib
-
Senyum Lebar Heni Mulyani, Mantan Kades di Sukabumi yang Tilep Uang Rakyat Rp500 Juta
-
Janji Nikah dan Hadiah Palsu! Guru Honorer Pembina Seni di Sukabumi Malah Jadi Predator Anak
-
Aneh tapi Nyata! Cari Rezeki di Lahan Sendiri, Dua Warga Sukabumi Malah Terancam Denda Rp100 Miliar
-
Klaim Air Pegunungan AQUA Terbongkar! Dedi Mulyadi Ungkap Fakta Mengejutkan: Merek Lain Tersenyum
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Rencana Dedi Mulyadi Ganti Konsultan Pengawas dengan Mahasiswa Tuai Kecaman Keras
-
Mitra MBG Disentil Keras, Diwajibkan Sumbang 30 Persen Laba untuk Sekolah
-
Minggir Dulu Lembang! Ini 4 Surga Wisata Alam Kabupaten Bandung Selatan untuk Healing Akhir Tahun
-
AgenBRILink Permudah Akses Layanan Perbankan bagi Masyarakat di Perbatasan
-
Sindiran Menohok Dedi Mulyadi Pasca Banjir Bandang: Belanda Tinggalkan Gedung Kokoh, Kita Apa?