SuaraJabar.id - Sebanyak 8.239 pelajar tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) mengikuti pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di Kota Depok, Senin (1/4/2019).
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat Wilayah 2, Dadang Ruhyat mengatakan, 8.239 siswa itu berasal dari 63 SMA di Kota Depok.
"Pelajar SMA yang mengikuti UNBK terdiri dari 3.853 pelajar laki-laki dan 4.386 pelajar perempuan," kata Dadang, Senin (1/4/2019).
Semua SMA yang ada Kota Depok melaksanakan UN dengan sistem UNBK. Sebab, semua SMA sudah komitmen, bahkan, kata dia, pelaksanaan UNBK tidak ada kendala.
Baca Juga:Rocky Gerung: Logis Jika Golput Ditujukan ke Petahana Bukan ke Oposisi
"Semuanya lancar dan gak ada kendala. Untuk Jabar tidak ada masalah sedikitpun semua berjalan lancar," ujarnya.
Dadang menjelaskan, hari pertama pelaksanaan UNBK SMA, dia tidak mendapati laporan adanya kendala di Kota Depok.
Dia juga memastikan untuk seluruh server komputer dipastikan aman. Begitupun ketersediaan perangkat sebagai perlengkapan utama siswa saat ujian.
"Kita sudah melakukan persiapan dari jauh hari dan semu kita pastikan aman, sistem komputer juga tidak bermasalah," imbunya
Terkait pengawas, menurut Dadang para pengawas juga telah mengikuti briefing seputar tata-cara pengawasan agar peserta tidak berbuat curang.
Baca Juga:Prabowo Kampanye ke Purwokerto, Helikopter Mendarat di Lapangan Bola
"Untuk petugas pengawas semua sudah dikoordinasikan dengan baik. Minimal satu ruangan itu ada dua orang pengawas. Tapi pengawas silang, misalnya dari SMK mana ngawas dimana, begitu juga sebaliknya," imbuh Dadang.
- 1
- 2
