SuaraJabar.id - Bocah perempuan berinisial RJ (9) warga Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat dilaporkan menjadi korban pelecehan oleh tetangganya sendiri yang juga seorang perempuan berinisial GN (32).
Dilansir dari Sukabumiupdate.com (jaringan Suara.com), bocah RJ terlihat murung usai kejadian yang menimpanya itu.
Kakak korban, Mardiansyah (33) mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Jumat (10/4/2020) lalu saat korban tengah bermain ke rumah bibinya yang juga masih bertetangga.
"Keluarga mulai curiga waktu lihat adik saya pulang ke rumah sambil murung. Tubuhnya diperiksa dan terdapat memar merah di bagian lehernya. Waktu ditanya, adik saya mengaku dicium pelaku di leher sambil memegang bagian kemaluannya," kata Mardiansyah, Kamis (23/4/2020).
Baca Juga:Kasus Pelecehan pada Anak selama Karantina Naik Meski Dilaporkan Turun
Keluarga yang geram langsung melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian sektor Cibadak pada Senin (13/4/2020).
Mardiansyah menyebut, akibat perbuatan pelaku, kini kondisi psikis RJ menjadi terganggu. Ia kerap murung dan pemarah, jauh berbeda bila dibandingkan perilaku RJ sebelum jadi korban pelecehan seksual.
"Kami sudah membuat laporan polisi, bahkan sudah visum. Namun, sampai saat ini belum ada kejelasan seperti apa perkembangannya. Kami cuma berharap pelaku segera ditindak," katanya.
Lanjut Mardiansyah, pelaku cukup sulit untuk diajak berkomunikasi lantaran memiliki gangguan pendengaran dan gangguan berbicara.
"Ya, pelakunya ada kekurangan, yakni bisu dan tuli sehingga susah komunikasinya. Tapi tetap kami harap pihak kepolisian bisa segera memproses pelaku ini sesuai dengan hukum yang berlaku," tandasnya.
Baca Juga:Nth Room, Pelecehan di Tengah Wabah Corona, Diduga Libatkan 260 Ribu Orang