Kabar Baik! Enam Balita yang Terpapar Covid-19 di Kota Bandung Telah Sembuh

Menurut Rita, kasus tersebut sudah berlangsung relatif lama.

Chandra Iswinarno
Jum'at, 05 Juni 2020 | 15:52 WIB
Kabar Baik! Enam Balita yang Terpapar Covid-19 di Kota Bandung Telah Sembuh
Ilustrasi bayi sakit (Pexels)

SuaraJabar.id - Dinas Kesehatan Kota Bandung menyampaikan sebanyak enam bayi berusia di bawah lima tahun (balita) yang sebelumnya terpapar Virus Corona atau Covid-19 telah dinyatakan sembuh.

Pernyataan tersebut disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Rita Verita yang membenarkan enam balita tersebut telah dinyatakan sembuh dari virus.

"Sudah sembuh semua," ujarnya seperti dilansir Ayobandung.com-jaringan Suara.com pada Jumat (5/6/2020).

Menurut Rita, kasus tersebut sudah berlangsung relatif lama.

Baca Juga:Dua Bayi Berusia 6 Hari Positif Virus Corona di Gorontalo

"Iya betul (enam orang), sudah lama," katanya.

Sementara itu, berdasar data pusat Covid-19 pada Kamis (4/6/2020) sore, jumlah pasien positif Virus Corona mencapai 307 orang. Jumlah tersebut terdiri dari 139 orang dalam perawatan, 133 orang sembuh dan 38 orang dinyatakan meninggal dunia.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna menegaskan, jika Covid-19 menyerang semua kalangan dan tidak memilih-milih orang, sehingga siapapun bisa terpapar. Menurutnya, pihaknya terus melakukan tracing terhadap masyarakat yang kontak erat dengan pasien covid-19.

"Siapapun kita tangani, apakah masuk kategori mandiri kalau tempatnya layak mereka bisa melakukan itu karena fasilitas pemerintah terbatas. Kalau tidak (layak) pasti kita tempatkan," ujarnya.

Ia mengatakan, tempat karantina yang disiapkan untuk pasien covid-19 sudah ada. Namun, pihaknya belum bisa memberitahukan lokasinya.

Baca Juga:Bayi dan Anak-anak di Probolinggo Tertular Corona dari Tenaga Medis

Sebab, masih ada masyarakat yang beranggapan Virus Corona beterbangan sehingga akhirnya fasilitas yang disediakan pemerintah ditolak.

"Pokoknya dari aspek penanganam berupaya semaksimal mungkin."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini