Potongan Kaki Perempuan di Situ Pengarengan Sudah 3 Hari Mengambang

Seorang saksi mata bernama Iwan yang merupakan petugas Sumber Daya Air (SDA) menyebut, terdapat kuteks pada bagian kuku potongan kaki itu.

Pebriansyah Ariefana | Yosea Arga Pramudita
Rabu, 10 Juni 2020 | 14:33 WIB
Potongan Kaki Perempuan di Situ Pengarengan Sudah 3 Hari Mengambang
Lokasi penemuan potongan kaki di Situ Pengarengan, Depok. (Suara.com/Arga)

SuaraJabar.id - Potongan kaki perempuan sebelah kiri ditemukan di Situ Pengarengan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Senin (8/6/2020) lalu. Dari dugaan sementara, potongan kaki tersebut berasal dari tubuh manusia berjenis kelamin perempuan karena pada bagian kuku terdapat kutek.

Seorang saksi mata bernama Iwan yang merupakan petugas Sumber Daya Air (SDA) menyebut, terdapat kuteks pada bagian kuku potongan kaki itu.

Hal itu diketahui seusai pihaknya mengangkat potongan kaki itu yang tengah mengambang di permukaan air dan bercampur sampah.

"Kayaknya memang perempuan, soalnya ada kutek di bagian kukunya," kata Iwan saat dijumpai di lokasi, Rabu (10/6/2020) siang.

Baca Juga:Temuan Potongan Kaki di Situ Pengarengan, Begini Pengakuan Saksi

Iwan bertutur warna kutek pada bagian kuku potongan kaki itu adalah ungu. Dia menambahkan warna kuteks pada kuku tersebut sudah memudar atau terkelupas lantaran berada di dalam air.

"Warnanya ungu, agak pudar-pudar. Sudah ada beberapa bagian yang terkelupas," sambungnya.

Iwan menambahkan, potongan kaki yang ditemukan itu sepanjang 20 centimeter. Diperkirakan kaki tersebut sudah 3 sampai empat hari di kawasan tersebut karena bentuknya sudah membengkak dan berwarna pucat.

"Kalau dilihat dari bentuknya, sudah tiga sampai empat hari. Soalnya warnanya agak pucat dan sudah membengkak gitu," cetus Iwan.

Sebelumnya, Kapolresta Depok Kombes Pol Azis Andriyansyah membenarkan adanya penemuan potongan kaki manusia tersebut. Ia mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan.

Baca Juga:Potongan Kaki Perempuan Mengambang di Bawah Tol Cinere Depok, Ada Kuteknya

"Benar masih diselidiki," kata Azis kemarin

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini