“Bagus karena sudah lama tidak buka, dan ada kebutuhan masyarakat juga yang harus dipenuhi, apalagi kalo mall salah satu yang memenuhi. Ia ke sini karena ada kebutuhan yang ingin dibeli,” ungkap Resti kepada Suara.com di BIP, Jala Merdeka Kota Bandung, Senin (15/6/2020).
Sementara itu, salah satu karyawan tenant pakaian, Anisa Rahmawati (22) mengungkapkan di hari pertama pembukaan mal tenantnya masih sepi pembeli.
“Masih sepi, karena ini hari pertama pembukaan juga,” ungkap Anisa.
Anisa merasa bersyukur mall akhirnya kembali buka, setelah hampir tiga bulan ia dirumahkan. Pembukaan tenant juga diikuti dengan kesiapan protokol kesehatan.
Baca Juga:2.702 Polisi dan TNI Dikerahkan Jaga 243 Mal di Jabodetabek
“Senang sudah buka kembali, sudah hampir tiga bulan di rumah (tidak bekerja), kami tetep jaga kesehatan, protokol kesehatannya tetap dijaga pihak mallnya mengharuskan,” ungkap Anisa.
Sementara itu, Markom Manager BIP dan IP, Aditia Fahmi mengungkapkan pihaknya menerapkan protkol kesehatan dengan ketat. Pengecekan suhu tubuh dan lainnya dilakukan dengan ketat, bila ada pengunjung yang melebih suhu tubuh maka akan langsung disuruh ke fasilitas kesehatan.
“Untuk protokol kesehatan itu di mulai dari pintu masuk kita sudah harus menerapkan physical distancing, lalu kita pengecekan suhu, wajib masker untuk seluruh customer di seluruh area mall, bila suhu tubuh di atas 37.5 kami larang masuk ke area mall dan kami sarankan untuk mengunjungi fasilitas kesehatan terdekat,” ungkap Aditia.
Untuk pengecekan suhu tubuh, pada pintu utama mengenakan teknologi pengecekan otomatis, untuk pintu lainnya pengecekan manual menggunakan thermogan, karena kita antisipasi pengunjung terbanyak masuk melalui pintu utama.
“Untuk di pintu loby utama kami ada thermal kamera di mana langsung otomatis detek suhu tubuh setiap orang yang masuk lalu di situ juga ada langsung kita capture bila tidak menggunakan masker dan suhu tubuh di atas 37.5 langsung ada peringatan, lalu tim security kami akan menegur dan juga menghimbau tidak dipersilahkan masuk” ungka Aditia.
Baca Juga:Dibuka Lagi di Masa PSBB Transisi, Mal di Jakarta Dijaga Polisi dan Tentara
“Untuk pengecekan kami menggunakan teknologi secara otomatis, begitu juga untuk mengcounter yang masuk,” lanjut Aditia menambahkan.