"Para korban tidak mengalami kekerasan fisik," ucap dia.
Azis menerangkan, peristiwa penculikan anak dengan modus iming-iming turnamen MP (Multi Player). Dengan polos, delapan bocah itu tergoda bujuk rayu pelaku.
Azis menyebutkan, dari delapan anak yang diajak oleh orang tak dikenal itu ada empat anak berhasil melarikan diri. Mereka berhasil melarikan diri pada pukul 22.00 pada saat diajak pelaku. Mereka berhasil melarikan diri karena berpura-pura kencing.
"Iya kemudian melarikan diri. Mereka sampai rumah masing masing pada Minggu (28/6) dinihari pukul 03.00 WIB," kata Azis.
Baca Juga:Paedofil Culik Anak Selama 4 Tahun, Disuruh Mengemis hingga jadi Budak Seks
Setelah sampai di rumah para korban menceritakan peristiwa ini ke orang tuanya dan melaporkan kepada Polsek Sukmajaya.
"Kemudian penyidik melakukan pendalaman dan menelusuri TKP.
Dari hasil penelusuran diketahui bahwa keempat korban lainnya berada di Jakarta Timur. Kini delapan anak itu sudah pulang ke rumah mereka,” katanya.
Kontributor : Supriyadi
Baca Juga:Dituduh Culik Wanita, LBH APIK Diserbu Preman dan Digeledah Paksa Polisi