SuaraJabar.id - Pencarian korban tenggelam akibat terseret ombak di Pantai Pangumbahan, Kabupaten Sukabumi, kembali dilakukan tim SAR gabungan, Minggu (9/8/2020).
Kali ini tim yang juga dibantu warga dan nelayan menggunakan tiga perahu serta drone.
Pencarian dengan perahu dimulai sekitar pukul 09.00 WIB dengan mengambil start di Kalapacondong, Desa Ujung Genteng.
Baca Juga:Singapura Gunakan Drone Israel untuk Awasi Pelanggar Protokol Covid-19
Masing-masing perahu diawaki lima orang dan satu nakhoda.
"Pencarian dengan menggunakan perahu masih sekitar Pantai Pangumbahan, juga sebagian tim bergerak menyusuri pesisir Pantai Pangumbahan," kata Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Eka Widiaman kepada Sukabumi Update—jaringan Suara.com—di lokasi.
"Kami pun menggunakan drone, membantu pencarian baik di tengah perairan dan di daratan melalui pantauan udara," terangnya.
Hingga kini, tim SAR gabungan belum menemukan tanda-tanda keberadaan korban. Rencananya pencarian terus dilakukan hingga Minggu sore.
Diberitakan sebelumnya korban bernama Zayyan Dhiyandra Hanifan. Calon mahasiswa asal Bintaro, Tangerang Selatan itu tenggelam saat berenang di Pantai Pangumbahan Sukabumi, Jumat (7/8/2020).
Baca Juga:Ditemukan, Korban Tenggelam di Sungai Progo Masih Genggam Alat Setrum