SuaraJabar.id - Sekitar 62 warga Kampung Cihonje, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, diduga mengalami keracunan makanan pada, Senin (10/8/2020) malam.
Kekinian para warga tersebut dirawat di Puskesmas Sukamahi. Tiga diantaranya bahkan harus dirujuk ke RSUD Cimacan Cianjur.
"Info yang saya dapat, total 62 orang dirawat di Puskesmas Sukamahi. Jumlah korban kemungkinan terus bertambah. Soalnya masih ada korban yang berdatangan ke Puskesmas," kata Komar, warga sekitar, saat dihubungi Suara.com, Selasa (11/8/2020).
Komar menceritakan, awal mula kejadian keracunan massal, saat itu para warga mengikuti acara selamatan rumah baru yang diadakan salah satu warga.
Baca Juga:Pasar Ciranjang Luluh Lantak Terbakar, Plt Bupati Bantah Ada Sabotase
Tak hanya sanak saudara, turut hadir sejumlah tetangga terdekat dalam acara selamatan rumah baru tersebut.
"Pemilik rumah sendiri tidak hadir di acara selamatan. Dia hanya mengirim duit ke tukang masak," ungkapnya.
Sehari setelah acara selamatan rumah, tepatnya pada Senin malam, puluhan warga mulai mengeluhkan sakit yang sama: mual, muntah-muntah, hingga buang air besar (BAB) terus-menerus.
"Habis maghrib banyak yang ke Puskesmas. Ambulan juga ada yang datang menjemput korban. Ternyata korbannya bertambah, mereka semua yang menyantap makanan tersebut," papar Komar.
Baca Juga:Usai Hadiri Acara Khitanan, Warga Pandeglang Keracunan Massal