Terpilih Jadi Venue Piala Dunia, Si Jalak Harupat Bersolek

Tentu menjadi sebuah kebanggaan bagi masyarakat Bandung dan sekitarnya, sebab mereka bisa melihat aksi-aksi calon pemain bintang Eropa dari dekat.

Ari Syahril Ramadhan
Kamis, 24 September 2020 | 06:05 WIB
Terpilih Jadi Venue Piala Dunia, Si Jalak Harupat Bersolek
Foto udara Stadion Si Jalak Harupat di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (29/6/2020). PSSI telah menetapkan enam stadion termasuk Stadion Si Jalak Harupat sebagai tempat penyelenggaran Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia yang akan segera di revitalisasi sesuai dengan standar FIFA oleh Kementerian PUPR. [ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/hp]

"Lampu stadion standar FIFA itu 2.500 lux, sedangkan di SJH ini baru 2.000 lux. Tambahan fasilitas audio sistem juga dibutuhkan," ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bandung Marlan Nirsyamsu dilansir Antara, Rabu (23/9/2020).

Sementara sisanya, dianggap sebagai perbaikan minor. Artinya, fasilitas pendukung hanya tinggal dilakukan perbaikan-perbaikan seperti penggantian kursi yang rusak, pengecatan, area taman, hingga area lainnya.

Di sisi akses, Stadion Si Jalak Harupat dianggap sudah memadai dengan hadirnya tol Soroja (Soreang-Pasirkoja). Awalnya, akses menuju stadion sangat sempit hanya bisa dilewati dua kendaran saja. Kini adanya tol Soroja, bus bisa langsung menuju pintu gerbang utama stadion tanpa harus berjibaku dengan kemacetan di jalan Kopo.

"Untuk rumput kita tinggal menjaga perawatannya, sebab dulu digunakan untuk Asian Games. Tak ada masalah untuk rumput yang notabene pengerjaannya lama," ujar kepala UPTD Stadion Si Jalak Harupat Raden Mulyana.

Baca Juga:Waduh! Lapangan Piala Dunia di Solo Jadi Tempat Menjemur Batik

Proses Renovasi
Stadion Si Jalak Harupat tidak masuk dalam prioritas pembenahan dari pemerintah pusat. Adapun kewenangannya diserahkan kepada pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten yang ditunjuk sebagai subpanitia sesuai Instruksi Presiden nomor 8 tahun 2020.

Atas Inpres itu, Pemkab Bandung sudah menjajaki koordinasi dengan Pemprov Jabar soal anggaran yang diperlukan untuk melakukan penambahan dan perbaikan fasilitas. Sehingga belum diputuskan berapa nilai yang dibutuhkan.

"Untuk nilai masih tentatif yah besarannya, Pak Gubernur nanti yang memutuskan berdasarkan hasil koordinasi dengan kita sesuai rekomendasi PSSI dan FIFA," ujar Sekretaris Dispora Kabupaten Bandung, Irvan Ahmad.

Ia berharap anggaran bisa diputuskan dan turun dalam APBD perubahan, apabila harus menunggu dalam APBD murni maka persiapan akan semakin mepet dan menyulitkan dalam proses renovasi.

"Jadi setelah nanti anggaran diputuskan, maka kita akan langsung bergerak demi menyukseskan penyelenggaraan Piala Dunia," tandas Irvan.

Baca Juga:Sambut Piala Dunia U-20, Renovasi Stadion GSJ Ditarget Selesai Maret 2021

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini