Fraksi PSI Desak DPRD Jakarta Pakai Hak Interpelasi untuk Panggil Anies

Hari ini, giliran Gubernur Anies Baswedan dimintai keterangan penyidik Polda Metro Jaya menyangkut dugaan pelanggaran protokol kesehatan.

Siswanto | Fakhri Fuadi Muflih
Selasa, 17 November 2020 | 14:49 WIB
Fraksi PSI Desak DPRD Jakarta Pakai Hak Interpelasi untuk Panggil Anies
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat penuhi panggilan Polda Metro Jaya. (Suara.com/M Yasir)

KUA juga akan dimintai klarifikasi, termasuk Satgas Covid-19, Biro Hukum Pemerintah Provinsi DKI, dan beberapa tamu yang hadir.

Acara tersebut dihadiri sekitar 7.000 orang. Selain itu, markas besar FPI di Petamburan juga mengadakan kegiatan yang menjadi tempat berkumpulnya massa dalam jumlah banyak. 

Dua kapolda dicopot

Kabar mengejutkan lagi yang diduga juga merupakan buntut penyelenggaraan acara Habib Rizieq.

Baca Juga:Satgas Covid Beri 20 Ribu Masker Gegara Anies Cuek Rizieq Bikin Kerumunan

Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis mendadak mencopot Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahradi.

Soal ini, Argo hanya menjelaskan pencopotan terhadap kedua jenderal bintang dua lantaran tidak melaksanakan perintah penegakan aturan protokol kesehatan di wilayah hukum masing-masing.

"Bahwa ada dua kapolda yang tidak melaksanakan perintah dalam menegakkan protokol kesehatan maka diberikan sanksi berupa pencopotan, yaitu Kapolda Metro Jaya kedua ada Kapolda Jawa Barat," ujar Argo.

Idham Azis akan akan diganti Irjen Fadil Imran yang sekarang menjabat Kapolda Jawa Timur. Sedangkan posisi Kapolda Jawa Barat akan diisi oleh Asisten Logistik Kapolri Irjen Ahmad Dofiri.

Kapolri Idham Azis juga menggeser Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Heru Novianto dan Kapolres Bogor AKBP Roland Ronaldy.

Baca Juga:Selain Anies, Walkot Jakpus Juga Diperiksa Polisi soal Hajatan Habib Rizieq

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak