SuaraJabar.id - Sekelumit kisah seorang perempuan yang baru saja melangsungkan lamaran belakangan jadi sorotan. Ia mengaku ditinggal oleh penata rias lantaran bangun kesiangan.
Curhatan gadis ini viral dengan ditonton hingga 4,6 juta kali setelah pengalamannya diunggah di akun @ais*** di TikTok.
Dalam unggahan tersebut, si gadis menceritakan dirinya bangun terlalu siang saat hari lamaran.
"Bisa jadi pengalaman ya bund, buat cpw jangan tidur larut malam sebelum hari H," tulisnya pada caption dikutip pada Rabu (20/1/2021).
Baca Juga:Sebelum Tragedi Sriwijaya Air, MUA Pontianak Hendak Berangkatkan Ibu Umroh
Hal ini membuat sang makeup artist alias MUA, memutuskan untuk membatalkan pesanan milik si gadis.
"Bangun kesiangan pas lamaran, terus dicancel MUA," tulisnya dalam video.
Berdasarkan tangkapan layar pesan yang dibagikan oleh gadis ini, si perias memilih untuk membatalkan perjanjian lantaran ia juga memiliki pelanggan lain yang harus didatangi.
"Kak maaf banget dengan berat hati saya batalkan perjanjainnya dan saya tinggal ke client saya selanjutnya," tulis chat MUA.
"Sesuai dengan perjanjian, saya berhak membatalkan karena keterlambatan client dan tidak ada pengembalian dana," sambungnya.
Baca Juga:MUA Pontianak Jadi Korban Sriwijaya Air, Suami Berharap Ada Keajaiban
Lantaran acara harus tetap berlangsung, perempuan ini mengaku berdandan sendiri untuk acara bahagiannya tersebut.
"Akhirnya makeup sendiri bund," katanya.
Video curhatan perempuan ini soal ditinggal perias saat lamaran ini lantas memancing beragam reaksi warganet.
Sejumlah warganet terlihat keheranan mengetahui curhatan gadis ini. Tak sedikit yang menanyakan soal keluarga.
"Kok bisa kesiangan? kan lo di sana gamungkin sendiri kan? pasti ada keluarga lo, masa iya ga ngebangunin, kalo ngga gitu kan ada alarm ngab," tulis akun Gat***.
"Masa iya keluarga ngga ada yang ngingetin, miris," kata Mel***.
"Bisa-bisanya di hari penting kagak ada yang bangunin," timpal Ang***.
"Apa pun hari pentingnya kalian, hargai waktu itu gaes, sejali doang datangnya, jangan bangun telat, hargai juga orang lain yang udah berbagi waktu, setidaknya gitu sih," imbuh Ayu***.