Seorang Pelajar Dibacok Gara-gara Pakai Atribut Sekolah

Saat melintas di Jalan Joblagan, mungkin gara-gara pelaku melihat atribut hingga menyulut emosi. ujar polisi.

Ari Syahril Ramadhan
Jum'at, 11 Juni 2021 | 12:42 WIB
Seorang Pelajar Dibacok Gara-gara Pakai Atribut Sekolah
Ilustrasi pembacokan.

SuaraJabar.id - Perseteruan antara dua SMK di Kabupaten Cianjur memakan korban. Seorang pelajar menjadi korban pembacokan diduga akibat mengenakan atribut salah satu SMK yang bertikai itu.

Insiden ini terjadi di Kampung Joblagan, Desa Mekarsari, Kecamatan Agrabinta, Kabupaten Cianjur pada Kamis (10/6/2021) petang.

Dari informasi, insiden ini terjadi pukul 19.30 WIB. Saat itu korban melintas menggunakan atribut sebuah SMK. Diduga, pelaku tidak terima dengan atribut yang dikenakan korban.

Bhabinkamtibmas Desa Mekarsari, Tono, membenarkan adanya peristiwa pembacokan di Agrabinta itu.

Baca Juga:PPN Sembako, Harga Bahan Pokok di Pasar Cianjur Masih Normal

“Menurut keterangan warga, korban mengenakan atribut sekolah, tidak tahu pulang main atau apa. Saat melintas di Jalan Joblagan, mungkin gara-gara pelaku melihat atribut hingga menyulut emosi.” ujarnya melalui sambungan telepon, Kamis (10/6/2021).

Ia menambahkan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Kini pelaku sudah diamankan oleh pihak kepolisian setempat.

Kepala Desa Mekarsari, Leby Nurdiansyah mengatakan, sampai saat ini belum tahu persis identitas pelaku maupun korban. Ia membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Korban dan pelaku belum tahu identitasnya, menurut keterangan warga korban merupakan siswa SMK,” kata dia.

Leby menambahkan, tidak ada korban jiwa atas insiden pembacokan tersebut. Korban mengalami luka di bagian punggung.

“Kalau pelaku sudah ditangani pihak kepolisian. Korban sudah ke Puskesmas Agrabinta untuk perawatan. Tidak ada korban jiwa, luka di bagian punggung bekas bacokan,” tegasnya.

Baca Juga:Alhamdulillah, Masa Depan Anak Hasil Kawin Kontrak Bakal Dijamin Pemkab Cianjur

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak