WHO Ajak Seluruh Negara Bongkar Asal-usul Virus Corona

WHO mengajak seluruh negara untuk bersama-sama membongkar asal-usul virus Corona atau Covid-19

Budi Arista Romadhoni
Minggu, 25 Juli 2021 | 11:55 WIB
WHO Ajak Seluruh Negara Bongkar Asal-usul Virus Corona
Logo Organisasi Kesehatan Dunia, WHO. WHO mengajak seluruh negara untuk bersama-sama membongkar asal-usul virus Corona atau Covid-19. [AFP]

SuaraJabar.id - Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization yang sering disingkat WHO menyerukan kepada seluruh negara di dunia untuk membantu membongkar asal-usul virus corona.

Dikutip dari Solopos.com, menurut WHO semua negara memiliki tanggung jawab untuk bekerja sama mengungkap asal-usul Covid-19 tersebut.

Pernyataan WHO itu dilontarkan sehari setelah China dengan tegas menolak penelitian lebih lanjut tentang bagaimana pandemi virus coronapemicu Covid-19 dimulai.

Sebagaimana dilansir SCMP, juru bicara WHO Tarik Jasarevic mengatakan, gerakan tersebut bukan tentang politik dan menyalahkan. Namun menjadi rasa tanggungjawab bersama. 

Baca Juga:Serapan Dana Penanganan Covid-19 di Jateng Rendah, Ini Penjelasan Gubernur Ganjar

“Ini bukan tentang politik, ini bukan tentang permainan menyalahkan. Pada dasarnya ini adalah persyaratan yang kita semua harus coba pahami bagaimana patogen masuk ke populasi manusia. Dalam hal ini, negara-negara benar-benar memiliki tanggung jawab untuk bekerja sama dan bekerja dengan WHO dalam semangat kemitraan.”

Badan kesehatan dunia mempresentasikan rencana penelitian asal fase kedua kepada negara-negara anggotanya pekan lalu.

WHO lalu merekomendasikan suatu audit laboratorium dan lembaga penelitian terkait yang beroperasi di bidang kasus manusia awal yang diidentifikasi terinfeksi Covid-19 pada Desember 2019.

Usulan tersebut menjadi acuan untuk eksplorasi lebih lanjut terhadap teori penyebaran virus menyusul kebocoran dari sebuah fasilitas di Wuhan, kota di China tengah tempat virus tersebut pertama kali terdeteksi. Tahap pertama selesai awal tahun ini dan melibatkan perjalanan ke Wuhan.

Selain memasukkan audit laboratorium, proposal WHO menyerukan penelitian lebih lanjut ke pasar hewan di Wuhan. Dianggap perlu pula dilakukan studi lebih lanjut di wilayah geografis dengan tanda-tanda awal peredaran virus dan penelitian tentang cara-cara hewan dapat berperan dalam tumpahan virus.

Baca Juga:Salamat Sianipar Pasien Covid-19 yang Digebuki Orang Sekampung Kini Depresi

Kerja Sama China

News

Terkini

Es campur kerap menjadi pilihan berbuka puasa sebagai besar masyarakat Indonesia.

News | 17:10 WIB

Mitsubishi XFC Concept dirancang untuk kemudahan pengoperasian.

News | 14:25 WIB

Mitsubishi XFC Concept ini memiliki konsep desain silky and solid yang memberikan kesan elegan dan desain yang mengalir harmonis dengan soliditas yang kuat.

News | 05:57 WIB

Untuk memulai ibadah puasa Ramadan, umat muslim wajib membaca niat puasa Ramadhan terlebih dahulu.

News | 03:19 WIB

Jadwal imsakiyah menjadi acuan bagi para takmir masjid atau musala untuk melaksanakan tugasnya menandai waktu salat.

News | 03:12 WIB

MMKSI memberikan penawaran yang sangat menarik untuk penjualan model kendaraan Mitsubishi Motors.

News | 21:00 WIB

Sunjaya menerima uang sejumlah Rp 4 miliar dari Sutikno selaku Direktur Utama PT Kings Property Indonesia dan Rp 7,02 miliar dari Am Huh, Kim Tae Hwa dan Herry Jung.

News | 23:38 WIB

Tim Maung Bandung sempat beberapa kali mendapatkan peluang emas melalui Febri Haryadi dan Ciro Alves, namun tendangan keduanya masih membentur tiang gawang.

News | 22:59 WIB

"Jumlah pastinya, siswa aktif SMAN 1 Lembang hanya 8 orang, mereka korban penyalahgunaan narkoba," ujarnya.

News | 18:42 WIB

Terdapat juga hastag #2024GubernurEnggal dan tulisan "PUNTEUN MOAL DIPILIH DEUI".

News | 18:22 WIB

Masjid Raya Islamic Centre yang berdiri di lahan seluas 6.406 meter persegi diresmikan Gubernur Khofifah pada Sabtu (18/3/2023).

News | 16:20 WIB

"Pelaku pertama kali mengenal korban karena korban pesan Grab, kemudian pelaku sebagai driver Grab merasa cocok dan berlangganan, kemudian mereka tinggal bersama," ujarnya.

News | 21:59 WIB

"Untuk si korban sendiri pernah berkeluarga tapi sudah berpisah, tapi si pelaku pengakuannya sudah memiliki keluarga dan memiliki anak tapi masih kami dalami," ujar Kapolres.

News | 16:16 WIB

Kenapa saya berkomentar karena penggunaan jas berwarna kuning karena saya anggap tidak pantas digunakaan saat melakukan pertemuan dengan murid," kata Sabil.

News | 18:17 WIB

"Gini saya ulangi lagi ya, takdir ke mana saya tidak tahu, yang pasti pasti lebih baik dirawat," kata Ridwan Kamil.

News | 14:56 WIB
Tampilkan lebih banyak