Kondisi itupun bedampak terhadap omzetnya yang naik mencapai Rp 350-400 juta setiap bulannya.
"Di masa pandemi penjualan semakin naik karena terselamatkan dengan penjualan digital dan ekspor dengan kenaikan 30-40 persen," ujar Risman.
Ke depan, lanjut dia, Monte Equipment akan mengembangkan cabang offline. Sementara ini cabang offline resminya hanya ada di Jalan Cihanjuang, Kabupaten Bandung Barat, meksipun produknya sudah merambah wilayah Indoensia.
"Reeseler-nya banyak di Indonesia," tukas Risman.