2. Suku Betawi

Suku betawi adalah suku yang bertempat tinggal di Jabodetabek dan sekitarnya. Sejumlah pihak mengatakan suku ini merupakan hasil perkawinan antar etnis dan bangsa di masa lalu.
Secara garis keturunan, suku ini lahir dari perpaduan suku yang didatangkan Belanda ke Batavia dengan suku yang lebih dulu ada seperti Sunda, Melayu, Jawa, Bugis, Tionghoa, Arab, Bali, dan Ambon.
Secara budaya Suku Betawi terpengaruh kuat dari kebudayaan suku melayu dan Tionghoa. Untuk bahasa sendiri terbagi menjadi 2 yaitu bahasa betawi tengahan dan pinggiran.
Baca Juga:Makanan Khas Jawa Barat: Peyeum, Tahu Susu Lembang, dan Cimol, Mana Paling Enak?
Bahasa Betawi tengahan atau bahas betawi dialek jakarta yang tercantum dalam Bahasa melayu karena banyak serapan bahasa melayu atau Indonesia dan cenderung diakhiri vokal 'e'.
Sedangkan bahasa dialek pinggiran lebih beragam kosa kata karena terpengaruh serapan sunda dan jawa. Bahasa betawi bisa dikatakan rumpun dari melayu mengingat ada percampuran antar bahasa dulunya sehingga beragam kosa kata dan dialeknya.
3. Suku Cirebon
![ILUSTRASI Kerajaan Pajajaran. [historyofcirebon.id]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/10/03/89318-ilustrasi-kerajaan-pajajaran-historyofcirebonid.jpg)
Suku Cirebon banyak tersebar di daerah Cirebon dan Indramayu, masyarakat suku ini memeluk agama Islam.
Bahasa yang dituturkan merupakan gabungan dari bahasa sunda, arab, dan china. Yang mereka sebut dengan Bahasa Jawa Dialek Cirebon atau Bahasa Sunda Cirebon.
Baca Juga:Jadwal Bulu Tangkis PON Papua Hari Ini, Perebutan Tiket Final Beregu
Dahulu Bahasa Cirebon digunakan dalam perdagangan dipesisir jawa barat, dan Cirebon menjadi salah satu pelabuhan utama. Dari situ Cirebon dipengaruhi oleh berbagai bahasa.