Polres Sukabumi Kota Bakal Terapkan Ganjil Genap di Jalur Wisata pada Libur Nataru

"Kita boleh menerapkan kebijakan ganjil genap untuk mengatur atau membatasi mobilitas tersebut bagi para pengunjung tempat wisata," kata Kapolres Sukabumi Kota.

Ari Syahril Ramadhan
Kamis, 16 Desember 2021 | 18:24 WIB
Polres Sukabumi Kota Bakal Terapkan Ganjil Genap di Jalur Wisata pada Libur Nataru
Kapolres Sukabumi Kota SY Zainal Abidin (tengah). [Antara/Aditya Rohman]

SuaraJabar.id - Kebijakan ganjil genap bakal diberlakukan di ejumlah ruas jalan yang masuk dalam kategori jalur wisata di Sukabumi pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2022 nanti.

Hal tersebut diungkapkan Kapolres Sukabumi, Kota AKBP SY Zainal Abidin, Kamis (16/12/2021). Menurutnya, penerapan ganjil genap itu untuk mengatur mobilitas masyarakat di masa libur Natal dan tahun baru (nataru)? nanti.

"Untuk kegiatan penyekatan tidak ada. Namun demikian upaya kita mengatur mobilitas masyarakat yang akan kita fokuskan di masing-masing Jalur yang menuju ke tempat wisata, kita boleh menerapkan kebijakan ganjil genap untuk mengatur atau membatasi mobilitas tersebut bagi para pengunjung tempat wisata," kata Kapolres Sukabumi Kota.

Menurut dia, pihaknya sebelumnya telah dilakukan rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral bersama Forkopimda tentang kesiapan pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru dan Operasi Lilin Lodaya 2021 di salah satu hotel di Kota Sukabumi pada Rabu (15/12/2021) kemarin.

Baca Juga:Simak Syarat Penerbangan Terbaru, Berlaku Mulai Periode Nataru Hingga Seterusnya

Zainal mengatakan pelaksanaan rakor lintas sektoral ini untuk menghasilkan persamaan persepsi dan tujuan untuk pengamanan Nataru.

"Rakor lintas sektoral yang kita laksanakan kemarin untuk mengecek kesiapan kita baik dari Polres Sukabumi Kota, pemerintah daerah, unsur TNI dan Stakeholder terkait lainnya untuk memberikan pelayanan pada perayaan natal dan tahun baru kali ini," ujarnya.

Kapolres menyatakan, dalam operasi Lilin Lodaya 2021 diterjunkan sebanyak 725 personel gabungan yang terdiri dari 525 anggota kepolisian dan 200 anggota TNI.

"Kepolisian dibantu dengan TNI dan TNI kemarin menyatakan kesiapannya. Kami akan melakukan kegiatan sterilisasi di setiap gereja-gereja yang ada di Kota Sukabumi sesuai dengan jadwal yang mereka tetapkan," jelasnya.

Baca Juga:Paling Diminati Pemudik, Ini Persiapan Pemprov Jateng Jelang Nataru

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak