SuaraJabar.id - Cara jualan online. Era industri 4.0 membuat jualan online menemukan panggungnya. Saat ini, kebutuhan dari ujung rambut sampai ujung kak dapat kita temukan di internet.
Hanya modal klik, kita bisa menemukan barang atau kebutuhan yang kita perlukan. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi kita yang punya passion wirausaha.
Ya, tak sedikit kisah sukses yang telah ditorehkan dari berjualan di online shop. Namun Anda tentu perlu tahu cara jualan online agar usaha Anda sukses mendulang cuan. Yuk simak bocoran tips sukses dan cara jualan online berikut ini.
1. Kenali Keunggulan Produk
Penentuan produk yang hendak dipasarkan menjadi salah satu kunci sukses tidaknya sebuah usaha online. Produk Anda harus punya kelebihan dibanding kompetitor.
Baca Juga:OpenSignal: Orang Indonesia Konsumsi Kuota Internet 14-17 GB per Bulan
![Ilustrasi jual beli online/ belanja online/ jualan online. (Shutterstock)](https://media.suara.com/pictures/original/2015/05/24/o_19m185dva12lm12jotdokcmcmna.jpg)
Daya saing itu bisa berupa harga terjangkau, kualitas bagus dan sebagainya. Namun Anda juga perlu memikirkan kelebihan lain dari produk Anda yakni dari segi keunikan.
Carilah kelebihan produk Anda yang tak dimiliki kompetitor. Semua pengetahuan mengenai produk pilihan Anda akan semakin berkembang sesuai berjalannya waktu.
Anda juga perlu aktif mencari informasi seputar produk tersebut melalui buku hingga media sosial. Sebagai langkah awal, Anda harus menjadi penjual yang jujur di depan para pembeli.
2. Bikin Website Sendiri
Di tengah banyaknya marketplace yang beredar, ngapain harus bikin website sendiri? Pertanyaan itu mungkin ada di benak Anda.
Ya, marketplace memang jauh lebih mudah digunakan. Tak butuh waktu lama untuk membuat akun dan mulai menjalankan usaha Anda. Marketplace juga menawarkan trafik tinggi dan user yang banyak.
Baca Juga:Rekomendasi Game Offline Android Seru Dimainkan, Irit Tidak Makan Quota
Namun, hal itu justru yang membuat marketplace memiliki tingkat persaingan sangat tinggi. Anda harus berebut calon pelanggan dengan memasang harga murah, memberikan pelayanan cepat, dan membangun reputasi lewat rating serta review.
Setelah melakukan semua usaha itu, brand Anda pun belum tentu dikenal dengan baik. Pelanggan hanya akan mengingat marketplace yang digunakan ketimbang merek Anda.
Jika Anda memang bermaksud membangun brand awareness, Anda perlu paham konsekuensi tersebut.
Website toko online sangat strategis untuk membangun brand. Anda bisa mendesain website agar sesuai dengan branding yang diinginkan. Memang di awal bikin website toko online terbilang rumit.
Ada banyak hal teknis yang perlu dilakukan sebelum bisa go online. Namun hal itu setimpal dengan peningkatan brand dan kendali data maksimal yang akan Anda dapatkan.
3. Pelajari dan Pahami Data
Pengelolaan data adalah hal krusial dalam sebuah bisnis. Saking pentingnya, Peter Sondergaard menyebut bahwa data adalah minyak di abad 21.
Lalu, analisa data merupakan mesin pembakarannya. Artinya, Anda harus pintar mempelajari data yang berkaitan dengan bisnis. Terutama data soal penjualan dan data yang berhubungan dengan upaya promosi.
Pertama, data soal penjualan. Biasanya data ini otomatis bisa didapat dari fitur report di CMS yang digunakan.
Dari data ini, Anda bisa tahu produk jualan online paling laris, produk macam apa yang disukai pelanggan, kapan penjualan meroket, dan kapan penjualan sedang lesu.
Anda juga bisa melakukan riset produk dan selera pasar. Kedua, data yang berhubungan dengan promosi dan marketing. Pastikan Anda sudah menginstal Google Analytics dan Google Tag Manager di website.
4. Aktif di Media Sosial
Media sosial masih menjadi saluran penting untuk promosi bisnis meski Anda sudah aktif di website maupun marketplace. Medsos menawarkan perluasan calon pelanggan dan keterikatan.
Faktanya, sebanyak 95 persen pengguna medsos dengan kisaran umur 18-34 tahun mengikuti akun sosial media bisnis. Lalu sebanyak 93 persen user menjadikan sosial media sebagai cara berkomunikasi dengan brand (customer service).
Ketika Anda sukses mewujudkan interaksi yang menyenangkan, sebanyak 71 persen pengguna akan merekomendasikan bisnis Anda pada orang-orang terdekat.
Namun Anda perlu mengoptimalkan medsos dengan langkah mulai dari meriset audiens, membuat tujuan, menentukan metrik yang sesuai, meriset saingan bisnis hingga membuat konten menarik.
5. Memiliki Mental Baja
Bisnis online yang sukses tentu tidak bisa diraih secara instan. Anda perlu memiliki mental yang kuat dan siap menghadapi semua risiko. Menjadi pengusaha atau pebisnis berarti Anda siap untuk merugi dan jatuh bangun.
Target utama Anda adalah konsumen, sehingga Anda harus memahami beberapa hal seperti karakter konsumen online, kualitas pelayanan, tampilan toko online hingga membangun kepercayaan kepada konsumen.
Ya, konsumen online lebih mudah membandingkan karena bisa melihat banyak toko dalam satu waktu. Konsumen online lebih waspada dan tidak mudah percaya karena maraknya penipuan di dunia maya.
Selain memperhatikan konsumen, Anda juga perlu melakukan beberapa hal seperti menentukan jam kerja, berkomunikasi dengan bahasa yang sopan dan tidak mudah tersinggung oleh pelanggan.
Demikian cara jualan online agar sukses dan berkembang. Semoga tips tersebut dapat membantu Anda meraih cuan tambahan di tahun 2022.
Kontributor : Alan Aliarcham