Penasaran dengan Transformer Pengangkut Trafo Ratusan Ton yang Viral, Emak-emak Karawang Rela Datang ke Bandung Barat

"Udah ramai kan di Tiktok, saya penasaran jadi jauh-jauh datang ke sini, seneng banget ketemu sama mobil ini. Kebetulan saya lagi hamil," tutur Monika.

Ari Syahril Ramadhan
Jum'at, 28 Januari 2022 | 18:03 WIB
Penasaran dengan Transformer Pengangkut Trafo Ratusan Ton yang Viral, Emak-emak Karawang Rela Datang ke Bandung Barat
Truk jenis Multi Axle atau Kometo pengangkut trafo Gardu Induk Tegangan Tinggi (GITET) terparkir di Tanjakan Wadon, Jalan Raya Cikalong-Purwakarta, Desa Tenjo Laut, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB). [Suara.com/Ferrye Bangkit Rizki]

SuaraJabar.id - Kemunculan 'transformer' membuat warga di sejumlah daerah penasaran. Tentunya bukan robot sungguhan, tapi hanya sebuah truk Multi Axle pengangkut trafo seberat 200 ton yang tengah viral di media sosial.

Pada Jumat (18/1/2022) truk jenis Multi Axle atau Kometo pengangkut trafo Gardu Induk Tegangan Tinggi (GITET) itu masih terparkir di Tanjakan Wadon, Jalan Raya Cikalong-Purwakarta, Desa Tenjo Laut, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Truk Kometo dengan total 160 roda itu viral disepanjang trayek yang dilalui, dari mulai Tasikmalaya. Termasuk sukses membuat heboh warga Kota Cimahi dan Bandung Barat, sampai-sampai banyak yang membuat konten Tiktok.

Salah satu warga sangat penasaran dengan 'transformer' bermuatan ratusan ton itu adalah Monika (26). Ia sengaja datang jauh-jauh dari Karawang ke Tanjakan Wadon hanya untuk melihat truk tersebut.

Baca Juga:Viral Mobil Mercedes Benz Dirusak Massa di Kasihan Bantul, Pengemudi Laporkan Pelaku Perusakan

"Udah ramai kan di Tiktok, saya penasaran jadi jauh-jauh datang ke sini, seneng banget ketemu sama mobil ini. Kebetulan saya lagi hamil," tutur Monika kepada Suara.com pada Jumat (28/1/2022).

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari kru, truk Multi Axle pengangkut trafo berangkat dari Tasikmalaya pada 12 Januari 2022 sekitar pukul 21.00 WIB, dengan tujuan akhir Cibinong, Bogor. Artinya sudah sekitar 16 hari mereka berada di perjalanan.

"Total krunya ada 14 orang. Kita sebelumnya sudah survei jalan berikut perizinan. Semuanya sudah koordinasi dengan daerah yang dilewati," kata Dani, Tim Pengawal Truk Multi Axle pengangkut trafo.

Dari Tasikmalaya, 'transformer' itu melalui sejumlah daerah seperti Garut, Kabupaten Bandung, Kota Cimahi hingga Bandung Barat. Di sepanjang jalan itu, truk tersebut kerap menjadi tontotan warga.

Agar tidak terlalu menganggu pengendara lainnya, Truk Kometo yang membawa trafo tersebut kerap melakukan perjalanan malam hari.

Baca Juga:Kondisi HP Memprihatinkan Sampai Diikat Karet Gelang, Seorang Siswa Terpaksa Tak Bisa Ikut Ujian

"Tapi pas di Tanjakan Gentong, kita sampai siang soalnya jalurnya sulit. Kita kecepatan hanya 15 Km/jam. Kita juga mau klarifikasi, ini beratnya gak sampe 200 ton, paling sekitar 150 ton," terang Dani.

Kini para kru masih memutuskan untuk beristirahat di daerah Wadon, Bandung Barat dan belum bisa dipastikan kapan akan melanjutkan perjalanan. Namun Dani memastikan jalur yang dilaluinya akan melewati Purwakarta dan seterusnya.

Tidak seperti viral di media sosial yang menyebutkan bahwa Truk Kometo tersebut akan putar arah ke Padalarang.
"Itu hoax, kita enggak balik lagi, lanjut. Cuma kemarin mau parkir dibawah deket jemabatan ganggu kendaraan lain. Makannya kita tarik lagi parkir di tanjakan ini yang lebih luas," tukas Dani.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini