“Pas mau dievakuasi juga susah soalnya harus pakai dongkrak. Sedangkan, dongkraknya cuma ada satu, nunggu ngambil dongkrak yang lain. Korban itu pakai motor, kalau motor yang dikendarainya enggak masuk ke bawah truk, malahan motornya tidak ada rusak,” kata Irpan.
Sementara itu, Kanit Lakalantas Polres Tasikmalaya Kota Ipda Zenzen membenarkan kejadian kecelakaan lalu lintas di Jalan Ir H Juanda tepatnya di depan Perum Baitul Jannah.
Kecelakaan tersebut melibatkan satu kendaraan roda dua yang menyalip dari sebelah kanan kemudian menabrak traffic cone yang berada di tengah jalan. Korban lalu terjatuh ke sebelah kiri sehingga terlindas truk.
“Kondisi korban mengalami patah tulang kaki dan sudah dalam perawatan rumah sakit, korban seorang pelajar kalau melihat dari seragamnya,” katanya.
Baca Juga:Wirda Mansur Tak Pernah Selesai Kuliah, Ustaz Yusuf Mansur: Yang Penting Bukan Ijazah
Ipda Zenzen menuturkan korban masih berusia 15 tahun, ia juga mengaku belum mengetahui detail identitas korban. Namun, ia menegaskan pelajar Tasikmalaya tersebut selamat dari maut.
“Kami juga belum mengetahui pelajar sekolah mana-mananya karena belum melakukan interogasi secara mendetail. Korban luka parah patah kaki,” pungkasnya.