Seorang Ayah dan Dua Anaknya Meninggal Usai Sepeda Motor yang Mereka Kendarai Masuk Jurang di Jalur Geopark Ciletuh

"Turunan ini cukup tajam kemudian habis turunan itu ada tikungan. Jadi korban laka lantas itu meluncur lurus dari jalan turunan dan masuk jurang," ujarnya.

Ari Syahril Ramadhan
Senin, 28 Maret 2022 | 10:52 WIB
Seorang Ayah dan Dua Anaknya Meninggal Usai Sepeda Motor yang Mereka Kendarai Masuk Jurang di Jalur Geopark Ciletuh
Polisi bersama warga di TKP kecelakaan maut di jalan provinsi jalur Geopark Ciletuh, tepatnya di Turunan Cimarinjung, Kampung Ciporeang, Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. [Sukabumiupdate.com/Istimewa]

SuaraJabar.id - Seorang pria berinisial YS (44) bersama dua orang anaknya R (18) dan A (8) tewas dalam kecelakaan tunggal di jalan provinsi jalur Geopark Ciletuh, Kabupaten Sukabumi pada Minggu (27/3/2022) sekitar pukul 18.30 WIB.

Ketiga korban tewas usai sepeda motor yang mereka kendarai masuk ke dalam jurang di jalur itu, tepatna di urunan Cimarinjung, Kampung Ciporeang, Desa Ciemas, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.

Dari informasi, ketiga korban merupakan warga Kampung Kuta Kidul RT 14/05, Desa Kutasirna, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

Petugas Balawista Korwil Selatan Mohammad Piat Supriatna menyatakan, Kecelakaan Maut ini terjadi saat motor Honda Vario bernopol F 4595 OU yang dikendarai YS membonceng kedua anaknya melaju dari arah Loji menuju Palampang. Tiba di turunan tajam Cimarinjung, motor hilang kendali hingga masuk jurang.

Baca Juga:Longsor di Palabuhanratu Bikin 5 Hektare Sawah Gagal Panen, Kerugian Capai Puluhan Juta Rupiah

"Turunan ini cukup tajam kemudian habis turunan itu ada tikungan. Jadi korban laka lantas itu meluncur lurus dari jalan turunan dan masuk jurang," ujar Piat Supriatna, Senin (28/3/2022).

Menurut Piat, kejadian tersebut menyebabkan seorang anak meninggal di tempat kemudian seorang lagi meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit dan ayahnya meninggal di RSUD Palabuhanratu.

"Kini pihak kepolisian sudah berada di lokasi untuk mengevakuasi kendaraan serta olah TKP," jelasnya.

Sementara itu, jenazah ayah serta kedua anaknya itu sudah berada di rumah duka di Kampung Kuta Kidul RT 14/05, Desa Kutasirna, Kecamatan Cisaat, Senin pagi.

Menurut warga yang enggan disebutkan namanya, ayah dan kedua anaknya itu berangkat dari rumahnya pada Minggu, 27 Maret 2022 setelah ashar tujuannya berwisata sambil mengunjungi saudaranya.

Baca Juga:Bejat, Perempuan Asal Sukabumi Pacaran Hingga Hamil dan Melahirkan, Anaknya Kemudian Dibunuh di Serang Banten

"Jadi yang berangkat itu tiga motor bersamaan, yang kecelakaan itu yang satu motor," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini