Dia mulai melakukan aksi bejatnya dengan dalih mengobati korban. Dukun cabul tersebut semula hanya meraba bagian perut korban, hingga akhirnya melakukan pencabulan.
Setelah itu, praktik dukun yang dijalaninya terhenti sebab dia sudah ditangkap Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi usai keluarga korban membuat laporan.
Dukun tersebut akhirnya berhasil diamankan dan mengakui semua perbuatannya. Dia terancam hukuman maksimal 15 tahun penjara sesuai aturan Undang-undang 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak.
"Untuk korbannya saat ini penyidik baru mendapatkan satu orang saja. Namun apabila ada korban lain kami akan terus melakukan penelusuran," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Cimahi, Rizka Fadila.
Baca Juga:Respons Sandiaga Uno saat Tawaran Beasiswanya Ditolak Roy ABG Citayam: Dukun Tidak Perlu Bertindak
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
- 1
- 2