Terpopuler: Ada 7 Orang Lihat Penampakan Harimau di Sukabumi, Satpol PP Geruduk Kantor Hengky Kurniawan

Lima berita populer pada Kamis (21/7/2022) akan kami ulas pada Jumat (22/7/2022).

Galih Prasetyo
Jum'at, 22 Juli 2022 | 10:43 WIB
Terpopuler: Ada 7 Orang Lihat Penampakan Harimau di Sukabumi, Satpol PP Geruduk Kantor Hengky Kurniawan
Harimau Sumatera (phantera Tigris Sumaterae) yang sebelum dilepasliarkan pihak BKSDA Jambi ke TNKS Jambi.(ANTARA/Wahdi Septiawan) [ANTARA]

SuaraJabar.id - Lima berita populer pada Kamis (21/7/2022) akan kami ulas pada Jumat (22/7/2022).

Warga Desa Sukadamai, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi kini tengah dilanda kecemasan usai muncul pengakuan beberapa warga yang mengau melihat hewan yang diduga harimau di lahan garapan di lahan milik PT Indocement di Kampung Selagombong.

Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP biasanya berjaga ketika kantor pemerintahan seperti Kantor Bupati digeruduk demonstran. Namun di Kabupaten Bandung Barat, ratusan anggota Satpol PP malah menggeruduk kantor Hengky Kurniawan pada Kamis (21/7/2022).

Aksi geruduk Kantor Bupati Bandung Barat itu dilakukan seratus lebih anggota Satpol PP setempat untuk meminta kejelasan mengenai nasib mereka yang terancam dirumahkan pada Oktober 2022 mendatang, menyusul krisis keuangan daerah.

Baca Juga:Menginap di Polres Serang Kota usai Ditangkap, Begini Wajah Ceria Nikita Mirzani

1. Ada Tujuh Orang Ngaku Lihat Penampakan Harimau, Warga Sukabumi Cemas Hingga Diminta Tak Dulu Berkebun

ILUSTRASI - Lokasi jejak harimau ditemukan di Nagari Gantung Ciri. [Dok.Istimewa]
ILUSTRASI - Lokasi jejak harimau ditemukan di Nagari Gantung Ciri. [Dok.Istimewa]

Warga Desa Sukadamai, Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi kini tengah dilanda kecemasan usai muncul pengakuan beberapa warga yang mengau melihat hewan yang diduga harimau di lahan garapan di lahan milik PT Indocement di Kampung Selagombong.

Dari keterangan warga, okasi penampakan hewan diduga harimau tersebut berada di Gunung Pasir Kantong atau Gunung Batu Aseupan.

Baca selengkapnya

2. Kantor Hengky Kurniawan Digeruduk Ratusan Satpol PP Kabupaten Bandung Barat

Baca Juga:Nikita Mirzani Dijemput Paksa Polisi, Fitri Salhuteru Tulis Keterangan Misterius: Ada Saatnya...

Aksi protes mogok kerja dilakukan ratusan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di lingkungan Pemda Kabupaten Bandung Barat (KBB). [Ayobandung.com/Restu Nugraha]
Aksi protes mogok kerja dilakukan ratusan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di lingkungan Pemda Kabupaten Bandung Barat (KBB). [Ayobandung.com/Restu Nugraha]

Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP biasanya berjaga ketika kantor pemerintahan seperti Kantor Bupati digeruduk demonstran. Namun di Kabupaten Bandung Barat, ratusan anggota Satpol PP malah menggeruduk kantor Hengky Kurniawan pada Kamis (21/7/2022).

Aksi geruduk Kantor Bupati Bandung Barat itu dilakukan seratus lebih anggota Satpol PP setempat untuk meminta kejelasan mengenai nasib mereka yang terancam dirumahkan pada Oktober 2022 mendatang, menyusul krisis keuangan daerah.

Baca selengkapnya

3. Anak Nikita Mirzani Menangis Histeris saat Ibunya Diciduk Polisi di Mall Senayan City

Nikita Mirzani. [Rena Pangesti/Suara.com]
Nikita Mirzani. [Rena Pangesti/Suara.com]

Anak bungsu Nikita Mirzani, Arkana Mawardi yang baru berusia tiga tahun menangis histeris saat ibunya digeruduk polisi saat menunggu kendaraan di Mall Senayan City Jakarta Pusat pada Kamis (31/7/2022).

Asisten Nikita Mirzani, Mail, menceritakan bagaimana saat Nikita dijemput paksa sejumlah polisi dari Polresta Serang Kota.

Baca selengkapnya

4. Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J Sebut Ada Bukti Baru Dugaan Penganiayaan Sadis

Pengacara Kamaruddin Simanjuntak memperlihatkan barang bukti foto kondisi luka di tubuh Brigadir J usai membuat laporan di Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (18/7/2022). ANTARA/Laily Rahmawaty.
Pengacara Kamaruddin Simanjuntak memperlihatkan barang bukti foto kondisi luka di tubuh Brigadir J usai membuat laporan di Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (18/7/2022). ANTARA/Laily Rahmawaty.

Kasus kematian Brigadir J alias Nofryansah Yosua Hutabarat baru-baru ini menjadi sorotan banyak pihak. Kekinian, kuasa hukumnya yakni Kamaruddin Simanjuntak klaim menemukan bukti baru.

Bukti tersebut yakni, dugaan penganiyaan yang dialami ajudan Irjen Ferdy Sambo, mengarah kepada dugaan penyiksaan yang dialami Brigadir J.

Baca selengkapnya

5. Legalisasi Ganja Medis Ditolak MK, Rumah Cemara Dorong DPR dan Kementerian Kesehatan Lakukan Ini

Ibu ini bentangkan poster tulisan minta ganja medis dilegalkan. [Instagram/ viralyes]
Ibu ini bentangkan poster tulisan minta ganja medis dilegalkan. [Instagram/ viralyes]

Mahkamah Konstitusi (MK) menolak permohonan uji materi Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Pemohon berharap narkotika golongan 1 seperti ganja bisa dilegalkan untuk medis.

Keputusan itu membuat Koalisi Advokasi Narkotika, yang di antaranya Rumah Cemara sedikit kecewa. Sebab, salah satu strategi melegalkan ganja untuk kebutuhan medis yang sudah diperjuangkan sejak lama itu gagal.

Baca selengkapnya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini