Misteri Hilangnya Tukang Ojek di Sukabumi Terungkap, Ternyata Dibunuh Sosok Beringas Ini

Motifnya adalah ekonomi karena yang bersangkutan saat diamankan di Polsek Cisaat dengan kasus penipuan," ujarnya.

Ari Syahril Ramadhan
Minggu, 07 Agustus 2022 | 14:30 WIB
Misteri Hilangnya Tukang Ojek di Sukabumi Terungkap, Ternyata Dibunuh Sosok Beringas Ini
Salman (35 tahun), tukang ojek pangkalan asal Kampung Legok Loa RT 08/02 Desa Cibuntu, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, dilaporkan hilang sejak Sabtu (237/2022). [Sukabumiupdate.com/Istimewa]

SuaraJabar.id - Seorang tukang ojek bernama Salman ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di jurang Balewer Girimukti, Kabupaten Sukabumi pada Rabu (3/8/2022) lalu.

Salman sebelumnya dilaporkan hilang beberapa hari sebelum jenazahnya ditemukan. Kekinian diketahui, Salman diduga dibunuh oleh pria 34 tahun berinisial V, warga Caringin Kabupaten Sukabumi.

Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah menegaskan pelaku juga tercatat sebagai residivis kasus pencurian dengan kekerasan yang baru selesai menjalani masa hukuman.

“Terima kasih untuk Reskrim Polres Sukabumi, Tim Resmob dan penyidik. Kami mengucapkan terimakasih juga back up dari reskrim Polda Jabar yang membuat kasus ini bisa terungkap. juga terimakasih kerjasamanya backup reskrim Polda Jabar dan Polsek Cisaat Polres Sukabumi Kota yang membantu kami mengamankan tersangka,” kata Kapolres Sukabumi AKBP Dedy Darmawansyah, Minggu (7/8/2022).

Baca Juga:Makam Kuno Kembali Ditemukan di Cipetir Sukabumi, Warga: Ada Pahatan Tulisan Arab

Dedy menuturkan, terungkapnya kasus pencurian dengan kekerasan ini bermula dari penemuan mayat di kampung Balewer Kecamatan Ciemas pada 3 Agustus 2022.

“Setelah kami melakukan otopsi dan pemeriksaan identitas, korban atas nama Salman umur 35 tahun pekerjaan tukang ojek, hasil otopsi ada luka tusuk di bagian perut yang mengenai tulang iga,” kata Dedy.

Sebelum peristiwa pembunuhan terjadi, tanggal 23 Juli 2022. Korban membawa penumpang (pelaku) sekitar jam 2 siang yang memintanya untuk diantarkan ke Girimukti.

“Setelah sampai di sekitar TKP, penumpang V ini minta turun dengan alasan untuk buang air kecil. Versi pelaku terjadi adu mulut dengan korban, terus V mengambil sajam di tasnya, Dan melakukan penusukan kepada korban," lanjut Kapolres Sukabumi.

“Pelaku kemudian merampas kalung yang didalamnya ada STNK. Membawa kabur kendaraan untuk digadaikan dengan harga Rp 4 juta. Penerima gadainya masih DPO,” tambah AKBP Dedy Darmawansyah.

Baca Juga:Motif Ekonomi Jadi Alasan Pelaku Menghabisi Nyawa Tukang Ojek di Sukabumi

Motif pelaku melakukan kekejian ini, lanjut Dedy, dikarenakan motif ekonomi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini