Polisi Imbau Sopir Truk Rutin Cek Fisik Kendaraan Hindari Kecelakaan Lalu Lintas

"Sepanjang Kamis ini, dua kecelakaan tunggal truk sarat muatan terjadi nyaris bersamaan dengan lokasi berbeda menjelang petang," ujar Hadi.

Erick Tanjung
Kamis, 11 Agustus 2022 | 19:37 WIB
Polisi Imbau Sopir Truk Rutin Cek Fisik Kendaraan Hindari Kecelakaan Lalu Lintas
Ilustrasi--Truk alami kecelakaan lalu lintas. [Lampungpro.co]

SuaraJabar.id - Polres Cianjur, Jawa Barat mengimbau pengemudi kendaraan berat seperti dam truk, fuso dan bus untuk rutin melakukan cek fisik kendaraan sebelum melakukan perjalanan guna menghindari kecelakaan.

Kanit Gakkum Polres Cianjur, Iptu Hadi Kurniawan mengatakan pihaknya mencatat laka lantas tunggal kerap terjadi di jalur tengkorak penghubung Cianjur-Sukabumi, tepatnya di Jalan Raya Gekbrong, Cianjur, tercatat sepanjang Kamis, dua kecelakaan tunggal terjadi.

"Sepanjang Kamis ini, dua kecelakaan tunggal truk sarat muatan terjadi nyaris bersamaan dengan lokasi berbeda menjelang petang, sehingga menyebabkan antrean panjang kendaraan dari kedua arah. Tidak ada korban jiwa namun pengemudi dan kernet mengalami luka serius," kata Hadi di Cianjur, Kamis (11/8/2022).

Kecelakaan pertama menimpa pengemudi dam truk bernopol D 8645 FK meluncur dari arah Sukabumi menuju Cianjur, saat memasuki Jalan Raya Gekbrong, tepatnya di Kampung Pasir Tulang, Desa Gekbrong, truk hilang kendali dan menghantam pagar rumah warga hingga rusak berat.

Baca Juga:Tanjakan Selarong Makan Korban, Pengendara Vespa Tewas Terjepit Truk

Tidak ada korban jiwa dari dalam truk atau warga pemilik rumah karena saat mendengar benturan empat orang penghuni berhamburan keluar rumah melalui pintu belakang. Akibatnya antrean panjang kendaraan terlihat sejauh empat kilometer dari kedua arah.

"Selang beberapa saat dari lokasi pertama sejauh setengah kilometer, dam truk tanpa muatan dari arah Sukabumi menuju Cianjur, diduga mengalami rem blong menghantam tembok rumah di Kampung Pajagan, Desa Cikahuripan, tidak ada korban jiwa namun sopir mengalami luka ringan," ujarnya.

Hasil penyelidikan sementara kendaraan tidak layak beroperasi karena rem tidak berfungsi baik, sehingga pihaknya mengimbau pengemudi dapat melakukan pemeriksaan kendaraan sebelum melakukan perjalanan, guna menghindari kecelakaan terutama saat memasuki jalan menurun tajam di kawasan Gekbrong dan Puncak.

"Menjelang malam antrean sudah mulai mencair setelah evakuasi dua dam truk berhasil dilakukan. Kami tidak bosan mengingatkan agar pengemudi dan pemilik kendaraan besar untuk rutin melakukan cek fisik kendaraan terutama rem dan kondisi ban," katanya. (Antara)

Baca Juga:Bahan Bakar Truk Disedot Maling Saat Sopir Sedang Tidur

Terkini

Sunjaya menerima uang sejumlah Rp 4 miliar dari Sutikno selaku Direktur Utama PT Kings Property Indonesia dan Rp 7,02 miliar dari Am Huh, Kim Tae Hwa dan Herry Jung.

News | 23:38 WIB

Tim Maung Bandung sempat beberapa kali mendapatkan peluang emas melalui Febri Haryadi dan Ciro Alves, namun tendangan keduanya masih membentur tiang gawang.

News | 22:59 WIB

"Jumlah pastinya, siswa aktif SMAN 1 Lembang hanya 8 orang, mereka korban penyalahgunaan narkoba," ujarnya.

News | 18:42 WIB

Terdapat juga hastag #2024GubernurEnggal dan tulisan "PUNTEUN MOAL DIPILIH DEUI".

News | 18:22 WIB

Masjid Raya Islamic Centre yang berdiri di lahan seluas 6.406 meter persegi diresmikan Gubernur Khofifah pada Sabtu (18/3/2023).

News | 16:20 WIB

"Pelaku pertama kali mengenal korban karena korban pesan Grab, kemudian pelaku sebagai driver Grab merasa cocok dan berlangganan, kemudian mereka tinggal bersama," ujarnya.

News | 21:59 WIB

"Untuk si korban sendiri pernah berkeluarga tapi sudah berpisah, tapi si pelaku pengakuannya sudah memiliki keluarga dan memiliki anak tapi masih kami dalami," ujar Kapolres.

News | 16:16 WIB

Kenapa saya berkomentar karena penggunaan jas berwarna kuning karena saya anggap tidak pantas digunakaan saat melakukan pertemuan dengan murid," kata Sabil.

News | 18:17 WIB

"Gini saya ulangi lagi ya, takdir ke mana saya tidak tahu, yang pasti pasti lebih baik dirawat," kata Ridwan Kamil.

News | 14:56 WIB

Beredar cuit lawan Ridwan Kamil juga gunakan kata Maneh yang membuat netizen heboh.

News | 11:04 WIB

Cara Ridwan Kamil memberikan pinned pada komentar di Instagram disorot publik.

News | 10:48 WIB

"Ini dikarenakan komentar saya di IG Gubernur Ridwan Kamil," kata Muhammad Sabil Fadhilah

News | 10:18 WIB

"Alhamdulillah membaik, masih belum stabil penuh, tapi sudah bisa makan," ujar putra Umuh Muchtar itu.

News | 19:30 WIB

"Warga mengatakan asap pekat itu makin tidak enak dihirup dan cepat sesaknya. Apalagi ketika mereka melakukan aktivitas di sawah, di kebun," kata Manajer Advokasi Walhi Jabar.

News | 16:25 WIB

P3DN digelar guna memberikan apresiasi kepada para pihak yang telah berkontribusi terhadap pengoptimalan penggunaan Produk Dalam Negeri.

News | 16:07 WIB
Tampilkan lebih banyak