Satu Warga Tertimbun Longsor di Kebon Kelapa Bogor Belum Ditemukan

"Jadi kalau yang lain begitu terdeteksi anjing pelacak ada bau-bau pada Kamis dan Jumat sudah berhasil ditemukan dan diangkat. Tapi untuk Warsih belum," ujar Theofilo.

Erick Tanjung
Sabtu, 15 Oktober 2022 | 16:50 WIB
Satu Warga Tertimbun Longsor di Kebon Kelapa Bogor Belum Ditemukan
Lokasi longsor di Desa Gunung Geulis, Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/10/2022). Antara/Yulius Satria Wijaya/rwa.

SuaraJabar.id - Tim pencarian, pertolongan dan penyelamatan atau Search and Rescue atau SAR gabungan belum menemukan korban tertimbun tanah longsor dan bebatuan tebing di belakang rumah di Gang Barjo RT02/RW03, Kampung Kebon Jahe, Kelurahan Kebonkelapa, Kecamatan Bogor Tengah. Korban bernama Warsih alias Cici (57). 

Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Theofilo Patrocinio Freitas mengatakan pencarian Simah masih belum diketahui titik lokasi pasti keberadaannya.

"Jadi kalau yang lain begitu terdeteksi anjing pelacak ada bau-bau pada Kamis dan Jumat sudah berhasil ditemukan dan diangkat. Tapi untuk Warsih belum, kalau sudah saya pasti bilang tinggal pengangkatan," kata Theofilo di Kota Bogor, Sabtu (15/10/2022).

Theofilo menuturkan petugas telah mengerahkan kembali tim untuk membawa anjing pelacak ke lokasi area rumah dan sekitarnya yang tertimpa longsor untuk mendeteksi kemungkinan keberadaan tubuh Warsih.

Baca Juga:Cerita Remaja Hanyut Usai Selamatkan Temannya di Sungai Cileungsi, Hingga Saat Ini Belum Juga Ditemukan

Menurutnya, situasi lokasi yang cukup memantang karena hujan terus mengguyur Kota Bogor pada sore hingga malam dalam beberapa hari menyebabkan tim juga kesulitan memindahkan material longsor berupa bebatuan dan tanah.

Area longsor pun terus digenangi air hingga jarak 20 meter lebih. Sementara bangunan sejajar tanah longsor pun dikhawatirkan ikut longsor jika terus diguyur hujan. Belum lagi, rumah sekitar Warsih memang rawan longsor.

Pada kejadian bencana ini, terdapat delapan orang korban, dengan empat korban selamat atas nama Zaenal (65), Ika (55), Nada (14) dan Adel (16) pada pencarian di malam kejadian pada Rabu (12/10).

Kemudian, pada Kamis (14/10) dini hari pada pukul 2.29 WIB, pada Jumat (14/10) jasad Iwan (24) diketemukan pada dini hari dan Dini (54) di waktu petang.

Warga sekitar yang pada malam kejadian, Rabu (12/10) sore, diungsikan ke mushala terdekat lokasi longsor dan segera diinstruksikan Menteri Sosial Tri Rismaharini pindah ke Masjid Jami Nurul Ikhlas di Jalan Raya Veteran Kota Bogor pada malam harinya.

Baca Juga:Dear Pelancong, Catat Jam Ganjil Genap di Puncak Bogor

Risma datang bersama beberapa petugas Kemensos untuk memberikan bantuan kasur, makanan instan dan kebutuhan lain di pengungsian.

Mensos mengkhawatirkan tempat pengungsian semula yang masih berada di dalam gang permukiman pada penduduk yang curam di Kampung Kebon Jahe itu.

Saat ini 139 warga Kebon Kelapa mengungsi dan 54 kepala keluarga di Masjid Jami Nurul Ikhlas. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini