SuaraJabar.id - Tembok penahan tebing di Dusun Ciawitali, Desa Gereba, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat ambuk.
Hal ini mengakibatkan material tanah menutupi jalan serta satu unit rumah warga terancam.
Menurut salah satu warga setempat, Omo, tingginya intensitas hujan yang terjadi pada Mingguh (23/10) menjadi penyebab ambruknya tembok penahan tebing (TPT) tersebut.
Dijelaskan oleh Omo, bahwa tembok penahan tebing tersebut amburk sekitar pukul 21:00 malam karena tidak kuat menahan beban.
Baca Juga:Motif Pelaku Penusukan Bocah 12 Tahun di Kota Cimahi Diungkap Polisi
“TPT jalan tidak kuat menahan beban, sehingga tepat pukul 21.00 WIB ambruk. Ambruknya TPT jalan mengakibatkan material tanah tutupi drainase. Selain itu, satu unit rumah milik Ustadz juga terancam,” ungkapnya seperti dikutip dari Harapanrakyat.com--jaringan Suara.com
Ditambahkan Omo, warga setempat sudah melakukan evakuasi materila tanah yang menutup drainase jalan.
Akan tetapi, untuk menganitipasi rumah milk warga yang terancam belum ada solusinya.
Masyarakat pun berharap Pemkab Ciamis bisa segera memperbaiki kondisi tembok penahan jalan tersebut.
“Kami berharap Pemkab Ciamis dapat segera memperbaiki tembok penahan tebing jalan yang ambruk, sebelum rumah milik warga mengalami hal yang tidak kita harapkan. Sebab posisi teras rumah berada di bibir tebing,” jelas Omo.
Baca Juga:Seratusan Lebih Rumah di Sidokepung Sidoarjo Rusak Diterjang Angin Puting Beliung
