SuaraJabar.id - Jadwal Imsakiyah adalah sebutan bagi jadwal puasa Ramadhan sejak waktu adzan Subuh hingga waktu adzan Magrib untuk berbuka puasa.
Bulan Ramadhan menjadi bulan paling berkah dan dinanti oleh umat muslim di seluruh dunia. Selama 30 hari penuh, umat muslim akan menjalani ibadah puasa dan mendapat ganjaran pahala berlipat.
Mengutip laman MUI, Dasar penggunaan dan diberlakukannya Imsak adalah tafsir dan ta’wil apa yang dilakukan oleh Nabi Muhammad Saw berdasarkan riwayat Zaid bin Tsabit:
Diriwayatkan dari Muslim bin Ibrahim, diriwayatka dari Hisyam, diriwayatkan dari Qatadah, dari Anas, dari Zaid bin Tsabit r.a ia berkata “Kami sahur bersama Nabi Muhammad SAW kemudian kami melakukan salat (Subuh)” saya berkata; “Berapa lama ukuran antara Sahur dan Subuh?” Nabi bersabda; “Seukuran membaca 50 ayat Al-Qur’an!”
Baca Juga:Bojan Hodak Sudah Siapkan Menu Latihan Skuat Persib di Bulan Ramadan
Maka dalam hadist tersebut Zaid bin Tsabit memperkirakan jarak dan waktu tersebut selama membaca ayat Al-Qur’an, sekaligus sebagai isyarat bahwa saat itu merupakan waktu untuk membaca Al-Qur’an.
Berdasarkan hadits di atas, waktu antara selesainya sahur dan shalat subuh adalah 50 ayat. Karenanya, ulama di Indonesia memperkirakan bahwa pembacaan 50 ayat sekitar 10 menit.
Bacaan niat puasa Ramadan harus dibaca pada malam hari yakni saat matahari terbenam sampai terbitnya fajar.
Ada beberapa pilihan lafal niat yang bisa kita baca seperti dikutp NU Online, yakni:
1. نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى
Baca Juga:Catat dan Amalkan! Berikut Amalan 10 Hari Terakhir Ramadan 2024: Agar Dapat Pahala Berlipat
Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanati lillāhi ta‘ālā.
Artinya: Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta’ala.
2. نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanata lillāhi ta‘ālā
Artinya: Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta’ala.
3. نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانِ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāni hādzihis sanati lillāhi ta‘ālā.
Artinya: Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta’ala.
Cara Cek Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2024
- Buka https://bimasislam.kemenag.go.id/jadwalimsakiyah
- Pada menu “JADWAL IMSAKIYAH” pilih provinsi dan kabupaten/kota
- Pada menu “TAHUN” pastikan pilih tahun “1445 H/2024 M”
- Klik tombol pencarian dengan keterangan “Proses Data”
- Halaman menampilkan Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2024 sesuai lokasi yang dipilih
- Klik tombol unduh (simbol awan) untuk download jadwal dalam format Excel.
Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2024 di Bandung dan sekitarnya:
1 Ramadan 1445 H
IMSAK: 04:30
SUBUH: 04:40
TERBIT: 05:47
DUHA: 06:19
ZUHUR: 12:03
ASAR: 15:10
MAGRIB: 18:12
ISYA': 19:16
2 Ramadan 1445 H
IMSAK: 04:30
SUBUH:04:40
TERBIT: 05:47
DUHA: 06:19
ZUHUR: 12:03
ASAR: 15:10
MAGRIB: 18:11
ISYA': 19:16
3 Ramadan 1445 H
IMSAK: 04:30
SUBUH: 04:40
TERBIT: 05:47
DUHA: 06:19
ZUHUR: 12:03
ASAR: 15:10
MAGRIB: 18:11
ISYA': 19:15