H-3 Lebaran 2024: Puluhan Ribu Kendaraan Pemudik Padati Jalur Nagreg

"Tadi pagi arus dari Cileunyi menuju Nagreg cukup padat, namun dari tadi siang sampai dengan saat ini kami pantau dari dalam tol Cileunyi sudah tidak ada antrean,"

Galih Prasetyo
Minggu, 07 April 2024 | 19:06 WIB
H-3 Lebaran 2024: Puluhan Ribu Kendaraan Pemudik Padati Jalur Nagreg
Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Lingkar Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. [ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi]

SuaraJabar.id - Puluhan ribu kendaraan pemudik melintas di jalur selatan Nagreg, Kabupaten Bandung, pada Minggu (7/4/2024) atau tiga hari menjelang Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 Hijriah.

Kepadatan kendaraan sendiri mulai terjadi di kawasan Cikaledong, Nagreg, Kabupaten Bandung, kendaraan pemudik yang melintas di dominasi oleh sepeda motor sekitar 60 persen.

Humas Pam Lebaran Dishub Kabupaten Bandung, Eric Alam Prabowo mengatakan kendaraan pemudik mengalami lonjakan jika dibandingkan dengan sebelumnya atau H-4 lebaran.

Baca juga:

Baca Juga:Mudik Lebaran 2024: Siapkan Jalur Alternatif, Tol Bocimi Seksi 2 Batal Dibuka

  • Mudik Lebaran 2024: Siapkan Jalur Alternatif, Tol Bocimi Seksi 2 Batal Dibuka

"Tadi pagi arus dari Cileunyi menuju Nagreg cukup padat, namun dari tadi siang sampai dengan saat ini kami pantau dari dalam tol Cileunyi sudah tidak ada antrean kemudian dari Cileunyi sampai Nagreg tidak ada antrean," katanya, Minggu (7/4/2024).

Persentase peningkatan pemudik pada H-3, menurut Eric sebanyak 30 persen dengan total sekitar 56 ribu kendaraan yang melintas di kawasan Nagreg.

"Volume kendaraan hingga siang ini berjumlah 56.000 lebih, dan jumlah ini memang sebetulnya mamang sudah meningkat sebesar 30 persen dari H-4 kemarin," ujar Eric Alam Prabowo.

Lebih lanjut Eric mengatakan, volume kendaraan diprediksi bakal terus meningkat menjelang waktu berbuka dan setelah berbuka.

Baca juga:

Baca Juga:Begini Persiapan Pemprov Jabar Jelang Lonjakan Pemudik Lebaran 2024 Hari Ini

"Jadi kemungkinan tren kendaraan diprediksi akan kembali meningkat menjelang buka puasa dan setelah berbuka puasa," ucapnya.

Eric menambahkan, apabila terjadi lonjakan kendaraan pemudik yang cukup signifikan, petugas akan melakukan rekayasa lalu lintas kendaraan untuk dialihkan ke arah Kadungora hingga Leles.

"Dominasi kendaraan memang masih sepada motor dengan 60 persen sampai siang ini. Sudah ada simulasi dari pihak kepolisian jika terjadi kepadatan," jelasnya.

Kontributor : Rahman

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini