Informasi yang berkembang, nama-nama korban meninggal dunia, antara lain:
1. Kolonel Cpl Antonius Hermawan;
2. Mayor Cpl Anda Rohanda;
3. Sdr. Agus bin Kasmin;
4. Sdr. Ipan bin Obur;
5. Sdr. Iyus Ibing bin Inon;
6. Sdr. Anwar bin Inon;
7. Sdr. Iyus Rizal bin Saepuloh;
8. Sdr. Toto;
9. Sdr. Dadang;
10. Sdr. Rustiawan;
11. Sdr. Endang;
12. Kopda Eri Dwi Priambodo;
13. Pratu Aprio Setiawan.
Sebelumnya, sebuah ledakan dahsyat yang diduga berasal dari amunisi usang terjadi di kawasan pantai Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Senin (12/5).
Akibat ledakan itu menyebabkan sedikitnya 11 orang meninggal dunia. Para korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pameungpeuk.
Baca Juga:Ledakan Dahsyat di Garut Tewaskan Belasan Orang, Diduga Saat Pemusnahan Amunisi
Camat Cibalong, Dianavia Faizal, membenarkan adanya insiden ledakan tersebut, namun belum memberikan keterangan terkait kronologi kejadian.
Pihak Kepolisian Daerah Jawa Barat juga mengonfirmasi insiden tersebut.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Hendra Rochmawan, menyatakan bahwa ledakan terjadi saat kegiatan pemusnahan amunisi yang tidak layak pakai oleh pihak TNI.
Informasi ini diterima dari Pasi Intel Kodim Garut.
“Benar telah terjadi ledakan dan kami menerima data jumlah korban dari Pasi Intel. Saat ini Kapolres Garut sedang menuju lokasi,” ujar Hendra di Bandung dilansir dari Antara.
Baca Juga:Klaim Saldo Dana Kaget Hari Ini, Sambil Menikmati Indahnya Wisata Jawa Barat
Hendra menambahkan bahwa pihak kepolisian masih berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memperoleh informasi lebih lanjut.