- Pembersihan lokasi kebakaran dari berbagai material yang masih berserakan masih dilakukan
- Warga dilarang menyalakan atau membuang puntung rokok di sepanjang lokasi. karena masih banyak ceceran bahan bakar
- BBM sebanyak 2.400 liter berserakan di sepanjang jalan
SuaraJabar.id - Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat, membuka kembali jalur utama penghubung antar-kota/kabupaten tepatnya di Jalan Perintis Kemerdekaan yang sempat ditutup selama proses penanganan dan penyelidikan kebakaran yang menghanguskan sejumlah bangunan.
Kasatlantas Polres Cianjur AKP Hardian Andrianto di Cianjur Minggu, mengatakan garis polisi yang sempat terpasang di sekitar lokasi sudah dibuka saat Minggu pagi agar arus lalu lintas dari Sukabumi atau sebaliknya dari Bandung dapat melintas normal.
"Proses penanganan sudah tuntas, sehingga arus lalu lintas dapat kembali normal melintas di jalur utama Cianjur penghubung Sukabumi dan Bandung, namun pengendara diminta waspada dan berhati-hati," katanya, Minggu (2/11).
Dia menjelaskan proses pembersihan lokasi kebakaran dari berbagai material yang masih berserakan akibat truk tangki BBM yang terguling sehingga menjadi penyebab kebakaran, masih dilakukan petugas gabungan.
Baca Juga:Insiden Truk Tangki Terguling Picu Kebakaran Hebat di Cianjur, Ini Kata Pertamina
Bahkan pihaknya meminta warga khususnya pengguna jalan tidak menyalakan atau membuang puntung rokok di sepanjang lokasi karena masih banyak terdapat ceceran bahan bakar yang mudah terbakar meski sudah bercampur dengan air saat pemadaman.
"Pengendara yang melintas atau warga diminta tidak menyalakan api di sekitar lokasi atau membuang puntung rokok sembarangan karena dilokasi masih banyak BBM berceceran dan mengenang termasuk di saluran air," katanya.

Seperti berita Kepolisian Resor Cianjur, mencatat kebakaran yang menimpa sejumlah bangunan di Jalan Perintis Kemerdekaan tepatnya di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku berawal dari truk tangki BBM yang terguling sehingga menyulut api, Sabtu malam.
Kronologisnya truk tangki yang melaju dari arah Bandung menuju Sukabumi, tiba-tiba oleng saat memasuki lokasi kejadian dan terjungkal sehingga BBM sebanyak 2.400 liter berserakan di sepanjang jalan.
Setelah truk terguling api muncul dari bagian belakang truk, sehingga dengan cepat menjalar ke BBM yang berserakan di sepanjang jalan dan memicu kebakaran, api membakar pos polisi dan kendaraan yang terparkir.
Baca Juga:7 Fakta Tragedi Kebakaran Hebat di Cianjur: Dari Truk Tangki Terguling Hingga Satu Korban Terbakar
Tidak sampai di situ api juga menjalar ke sejumlah bangunan rumah toko atau ruko yang terletak di sekitar lokasi, termasuk pusat perbelanjaan dimana BBM yang tumpah mengalir ke sejumlah arah, sehingga jalur utama penghubung antar kota/kabupaten dan kecamatan lumpuh.