SuaraJabar.id - Penemuan jasad almarhum Sri Muniarti (55) yang hampir menjadi tengkorak di kediamannya membuat warga Kompleks Perumahan Griya Lembah Depok Blok B5 Nomor 1 RT 05/24 Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat geger.
Warga sekitar tidak mengetahui sama sekali meninggalnya Sri di rumahya, lantaran suami dan adik mendiang mengalami ganguan jiwa. Menurut informasi yang dihimpun dari warga sekitar, Sri mengalami sakit gula.
Terakhir, mendiang Sri keluar rumah sekitar tujuh bulan yang lalu belanja bersama suaminya di mini market depan komplek perumahan.
"Nggak sama sekali curiga warga, toh suaminya alami ganguan jiwa yang sudah diketahui banyak warga. Kalau ngomong sendirian. Jadi nggak pernah mendekati mereka," kata salah satu petugas keamanan perumahan yang tak mau disebut namanya kepada Suara.com, Rabu (15/5/2019).
Menurutnya, suami Sri, Aladdin Situmorang, sudah lama mengalami ganguan jiwa sekitar belasan tahun. Namun, mendiang Sri terlihat normal hanya saja menderita sakit.
"Mereka tinggal bertiga, adik bu Sri perempuan sakit jiwa, suaminya biasa saja kalau ditegur, tapi berprilaku aneh," kata dia.
Sri Muniarti dan Aladdin Situmorang diketahui merupakan pensiunan pegawai negeri. Selama ini, untuk memenuhi kebutuhan hidupnya mereka dari uang pensiunan.
"Kalau belanja ke minimarket biasa saja suaminya. Uangnya dari hasil pensiunan, saya nggak tahu pensiunan apa," ucapnya.
Diakuinya, ketika mengevakuasi jasad Sri, sang suami tak menerima bahkan sempat berontak. Sehingga pihak Dinas Sosial, Dinas Kesehatan Depok dan aparat keamanan menenangkan Aladdin dengan obat bius.
Baca Juga: Jasad Ditemukan Sisa Tulang, Tetangga: Sri Tak Terlihat Beberapa Bulan
"Dari awal baik-baik sampai nggak terima istrinya dibawa untuk dimakamkan. Dua biusan dikasih sama orang Pemkot Depok," jelasnya.
Sri Murniati diduga sudah tewas sejak satu minggu yang lalu, lantaran kondisi fisiknya yang mulai membusuk diatas kasur kamarnya.
Sementara itu, warga yang menyaksikan peristiwa evakuasi jasad Sri, Ibu Joko menuturkan Aladdin mengamuk ketika warga masuk ke dalam rumahnya untuk mencari keberadaan Sri Muniarti.
Untuk diketahui, warga memutuskan masuk ke dalam rumah Aladdin karena sudah dua bulan tidak terlihat. Bahkan, Aladdin mengatakan istrinya sudah pulang ke kampung halamannya.
"Pas kami mau masuk dia (Aladdin) ngamuk, semuanya dihalang-halangi sampai harus ditenangkan warga," ujar Ibu Joko di depan kediaman Aladdin.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Depok menuturkan bahwa saat ini Aladdin suami korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Dokter Marzuki Mahdi di Bogor, karena mengalami gangguan kejiwaan.
Tag
Berita Terkait
-
Jasad Ditemukan Sisa Tulang, Tetangga: Sri Tak Terlihat Beberapa Bulan
-
Penemuan Tulang Belulang Nenek Sri Berawal dari Firasat Keponakan
-
Pria Penyimpan Mayat Istri di Depok Disebut Tetangga Kerap Berkelakuan Aneh
-
Suami Gangguan Jiwa Simpan Jasad Istri, Sri Ditemukan Tinggal Tengkorak
-
Tak Terawat, Begini Kondisi Rumah Pria yang Simpan Mayat Istrinya di Depok
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
Terkini
-
IHR-Merdeka Cup 2025, Penonton Bakal Nikmati Kejuaraan Berkuda di Track Tepi Pantai Pangandaran
-
Dari Kurir Jadi Juragan! Dua Warga Bandung Raup Omzet Ratusan Juta
-
KRL Lumpuh Total Dihantam Gempa Bekasi: 5 Fakta Menegangkan di Balik Normalisasi Cepat
-
Cerita di Balik Layar Pemulihan KRL Usai Gempa Bekasi: Hujan Deras Tak Hentikan Kami
-
Warisan Proyek Mangkrak di Meja Dedi Mulyadi, Sanggupkah Akhiri Kutukan 10 Tahun TPPAS Lulut Nambo?