SuaraJabar.id - Tayangan video mobil berplat dinas Polri yang bertindak ugal-ugalan di Jalan Raya Puncak Kabupaten Bogor Jawa Barat mendadak viral di media sosial dan menuai banyak komentar netizen. Namun, ternyata setelah dilakukan penelusuran, mobil yang dikendarai seorang pemuda tersebut dipastikan bukan mobil dinas polisi.
Dalam tayangan video berdurasi sekitar 2 menit 45 detik tersebut memperlihatkan anggota kepolisian dari Polres Bogor sedang memberhentikan mobil hitam doff berplat dinas Polri 3553-07 yang sedang melaju dari arah Jakarta mengarah ke kawasan Puncak.
Pemberhentian dilakuan polisi karena mendapatkan laporan dari warga yang menyebut mobil jenis SUV itu melaju secara ugal-ugalan di Jalan Raya Puncak. Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui pengemudi mobil bukan anggota Polri melainkan pemuda berinisial KK (24).
Kemudian, polisi kembali melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapaan surat-surat kendaraan. Pemuda itu pun akhirnya mengeluarkan Surat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor Dinas (STNKBD) berwarna hijau kepada Anggota Polres Bogor.
Baca Juga: Viral Video Jurnalis Dipersekusi saat Liput Aksi 22 Mei, Diteriaki Begini
Kasatlantas Polres Bogor AKP Fadli Amri membenarkan rekaman video tersebut terjadi pada Sabtu 1 Juni 2019 lalu. Secara tegas, Fadli menyebut pengemudi mobil bukan Anggota Polri.
"Hasil pemeriksan di lapangan, yang bersangkutan bukan anggota Polri, tidak berkaitan dengan Polri," kata Fadli, kepada wartawan, Senin (3/6/2019).
Fadli menambahkan, untuk plat nomor dinas Polri yang digunakan oleh KK diketahui palsu. Karena, pemuda tersebut mengaku plat nomor itu dibuatnya dipinggir jalan dengan maksud gaya-gayaan.
"Pengakuannya dia membuat di pinggir jalan, dia bilangnya buru-buru mau lewat Puncak terus dia berinisiatif membuat plat agar tidak kena macet. Dan juga namanya anak muda mau terlihat gagah, apalagi dia juga sama pasangannya," tambah Fadli.
Sementara, terkait STNKBD yang sempat ditunjukan oleh KK pihaknya sudah berkoordinasi dengan Mabes Polri dan hasilnya plat nomor itu tidak terdaftar.
Akhirnya, polisi pun memberikan sanksi berupa penilangan kepada pengemudi tersebut.
Baca Juga: Disebut Curang di Video Viral, Tsamara Tertawa: Salut pada Narasi Hoaksnya
"Kita sudah beri sanksi tilang karena melanggar marka jalan dan tidak memkai sabuk pengaman. Yang bersangkutan sudah bisa menunjukan surat dan plat nomor yang sah jadi kita lepaskan, tetapi SIM dan STNK kita tahan karena diberi tilang," jelasnya.
Berita Terkait
-
Viral Bocah SD Rela Tak Santap Menu Makan Siang Gratis Demi Ibunya, Alasan di Baliknya Bikin Mewek
-
Viral Cerita Wanita Mengidap Tumor Payudara Gegara Sering Konsumsi Seblak
-
Pemain Jepang Latihan Jelang Timnas Indonesia Nyanyikan Lagu 'Tanah Airku', Jay Idzes Turun Tangan
-
Viral Minimarket Pakai 'Cara Unik' Untuk Hindari Pencurian Susu
-
Viral Guru Honorer Ganti Sepatu Usang Siswa dengan yang Baru Banjir Doa: Berkah Rezekinya
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024
-
Apakah Samsung A35 Tahan Air dan Spesifikasinya
-
Transformasi Digital BRIAPI Sukses Membawa BRI Raih Pengakuan Global