SuaraJabar.id - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Depok Jawa Barat memastikan jumlah warga Kota Belimbing tersebut yang terjangkit HIV/Aids atau Odha mencapai 1.079 orang. Jumlah tersebut merupakan hasil pencatatan kader pendamping yang tersebar di 11 kecamatan di Depok.
"Itu data keseluruhanya, seperti laki suka laki (LSL) , waria, pekerja seks, anak-anak, dan lainya. Kami tidak tahu data untuk gay," kata Kasi Pemberdayaan PMKS Dinsos Depok, Ermanila kepada Suara.com di kantornya pada Senin (22/7/2019).
Saat dikonfirmasi, soal data Dinsos Depok yang mengungkapkan ada 114 orang dari 222 orang mengidap HIV adalah gay, ia menjelaskan data tersebut berada di Komisi Penanggulangan Aids (KPA) yang masih di bawah naungan dinasnya.
"Itu data HIV yang terjangkit kaum gay ada di KPA Depok. Kami hanya mendata keseluruhanya saja. Itu pun datanya dari KPA Depok," katanya.
Dari jumlah tersebut, sambungnya, Dinsos Depok terus berupaya memecahkan masalah dan menurunkan penularan HIV/Aids di Depok. Tak hanya itu, Dinsos Depok juga memberikan edukasi soal HIV kepada masyarakat terutama pada pelajar dan memberikan pelatihan kreatif bagi para Odha atau orang yang terjangkit HIV.
"Sudah berjalan dan kita punya 33 kader dan LSM yang dibawahi Komisi Penangulangan Aids (KPA) Kota Depok yang tersebar di 11 kecamatan. Tugas mereka mendampingi Odha untuk minum obat," katanya.
Sementara itu, Ketua LK3, Wulandari Eka Sari membenarkan 114 orang dari 222 orang yang mengidap HIV adalah gay. Jumlah tersebut ada dalam rentang waktu dari bulan Maret hingga Desember 2017.
"Untuk penderita HIV/ AIDS bisa ke KPAD kota Depok. Data ya benar," kata dia.
Sementara itu, Ketua KPA Sekretaris II KPA Kota Depok Khaerudin mengatakan peningkatan jumlah laki-laki berhubungan seks dengan sesama, meningkat pesat pada 2014 yakni sebanyak 4.932 orang dan kemudian bertambah menjadi 5.791 orang.
Baca Juga: Mendagri Persilakan DPRD Depok Ajukan Raperda Anti LGBT
"Datanya ada di bagian data, jadi kami belum bisa memberikan data tersebut," katanya.
Ia menambahkan, data tersebut berasal dari kader dan LSM yang bekerjasama dengan KPA Depok dan Dinsos. Mereka bekerja mencatat dan mendampingi para Odha di tiap kecamatan.
"Kita mendata Odha dengan cara pendekatan secara persuasif . Kita bisa mengetahui warga yang terjangkit HIV itu disebabkan karena apa? , biasanya diketahui dari prilaku, perbuatanya, ucapan, bergaul, tatap muka, dan lainya," paparnya.
Untuk diketahui, sebelumnya, DPRD Kota Depok mengajukan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) anti kelompok lebian, gay, biseksual dan Transgender atau LGBT. Partai Gerindra sebagai partai yang terdepan akan perjuangkan Raperda Anti LGBT di Depok.
Hal itu diungkapkan Anggota Fraksi Partai Gerindra Hamzah. Alasan Fraksi Partai Gerindra mengajukan Raperda anti LGBT intinya dari landasan filosofis, sosiologi, dan landasan Yuridis.
Salah satu alasan pengajuan tersebut terkait dengan keberadaan sesama jenis yang mengidap HIV. Data tersebut berasal dari Dinsos Depok yang mengungkapkan ada 114 orang dari 222 orang yang mengidap HIV adalah para gay. Data tersebut dihimpun dari organisasi dan Puskesmas yang bermitra dengan Dinsos Depok sepanjang Januari hingga Maret 2017 lalu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Tertinggal 0-2, Adam Alis Cetak Brace Penentu di Menit Krusial Hajar Selangor 3-2
-
Jantung Pahlawan Hutan Berhenti Berdetak: Anggota Gakkum Kemenhut Wafat Saat Jalankan Tugas
-
Bak Menanti Hujan di Musim Kemarau! 4 Link DANA Kaget Rp 260 Ribu Siap Guyur Saldo Anda
-
Ada Apa di Balik Hutan Gunung Salak? TNI AD Ungkap Rahasia Ratusan Tenda Emas Ilegal
-
Program Makan Bergizi Gratis Sumbang Inflasi Jabar 0,45 Persen, BPS Ungkap Dampak Tak Terduga