SuaraJabar.id - Lima kawanan pencuri kendaraan dan jambret yang kerap beraksi di wilayah Bogor, Jawa Barat dibekuk polisi. Salah satu pelaku terpaksa ditembak kakinya karena melawan saat ditangkap.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Hendri Fiuser mengatakan kelima pelaku merupakan residivis dari kasus yang sama. Dalam aksinya, para pelaku kerap membawa senjata api rakitan untuk menakuti korban.
"Mereka ini satu grup, setiap beraksi selalu membawa diri dengan senjata api rakitan jenis revolver," kata Hendri, kepada wartawan, Selasa (6/8/2019).
Saat dilakukan penangkapan, salah satu pelaku berinisial AN (20) terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas di bagian kaki kirinya karena berusaha melawan petugas menggunakan senjata api rakitan miliknya.
Baca Juga: Polisi Selidiki Asal Senpi dan Granat Gembong Narkoba di Riau
"Senpi itu sempat ditembakan saat penangkapan di daerah Tanah Sareal, Kota Bogor. Akhirnya diambil tindakan tegas dengan melumpuhkannya," jelasnya.
Kepada polisi, mereka mengaku sudah beraksi sebanyak 17 kali di wilayah Kota dan Kabupaten Bogor. Hasil kejahatan mereka digunakan untuk berfoya-foya dan memenuhi kebutuhan sehari-hari.
"Mereka mencuri motor, mobil dan menjambret wanita di pinggir jalan. Dari 17 kali beraksi, 13 kasusnya ada di wilayah Kota Bogor," tambah Hendri.
Adapun modus yang digunakan para pelaku yakni menggunakan atribut ojek online dan rompi polisi. Atribut tersebut digunakan agar tidak dicurigai petugas maupun lingkungan di sekitar sasaran target.
"Rompi polisi itu mereka gantung di mobil, tujuannya supaya merasa aman ketika di jalan membawa hasil curian. Kalau ojek online untuk menyamar aja, supaya mereka tidak dicurigai saat beraksi," ungkapnya.
Baca Juga: Tembak Mati Gembong Narkoba di Riau, Polisi Sita Senpi dan Granat
Dari tangan para pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya satu pucuk senjata api rakitan, tiga butir peluru kaliber 38, tiga buah mata kunci leter T dan dua unit kendaraan hasil curian.
Berita Terkait
-
Profil Hartono Soekwanto: Dari Grand Champion Koi Jepang Hingga 'Koboi Jalanan' Viral
-
Diam-Diam Erika Carlina Sumbang Motor untuk Kakek Penjual Kerupuk Korban Curanmor di Lampung
-
Unik! Tahanan Kasus Curanmor Menikah di Polsek
-
Kompak jadi Penadah Komplotan Residivis Curanmor di Jakbar, Nasib Pasutri Kini Bareng Masuk Bui
-
Kerap Beraksi Siang Hari, Komplotan Curanmor Lampung Ini Ternyata Cuma Modal Pistol Mainan
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
Terkini
-
Program BRI Menanam Grow & Green: Meningkatkan Ekosistem dan Kapasitas Masyarakat Lokal
-
Dedi Mulyadi Skakmat PTPN: Kenapa Tanah Negara Disewakan, Perkebunannya Mana?
-
Gubernur Dedi Mulyadi Libatkan Pakar, Evaluasi Besar-besaran Kegiatan Ekonomi di Pegunungan Jabar
-
Menjelang Lebaran, Wamen BUMN Pastikan Kesiapan Stok Uang
-
Jangan Panik! Ini Jadwal Lengkap Layanan BRI selama Libur Lebaran 2025