SuaraJabar.id - PLN Jawa Barat akan memberikan kompensasi terhadap pelanggan listrik akibat pemadaman listrik yang terjadi pada Minggu hingga Senin (4-5/8/2019) lalu.
Hal itu disampaikan Senior Manajer General Affair PLN Jawa Barat Andhoko Soeyono di Gedung Sate Kota Bandung, Jawa Barat pada Jumat (9/8/2019).
"Ya kan ada tingkat mutu pelayanan, jadi bila PLN tidak bisa memenuhi pelayanan tersebut, maka PLN harus melakukan kompensasi pada pelanggan yang diatur sesuai dengan Peraturan Kementrian ESDM," ujar Andhoko.
Menurutnya, ada dua kategori pelanggan listrik di PLN, yakni pelanggan tarif subsidi dan pelanggan tarif non subsidi. Pelanggan tarif bersubsidi merupakan konsumen listrik dari PLN dengan pemakaian di bawah 900 Watt.
Baca Juga: Tukang Cukur Garut Senang Dapat Kompensasi Potongan Tarif Listrik PLN
"Untuk pelanggan tarif non subsidi, ini biasanya pelanggan yang dikenakan tarif adjustment itu tarifnya tidak sesuai dan tarif ini tiap bulan disesuaikan terus," jelasnya.
"Ada tiga hal yang mempengaruhi tarif adjustment, yaitu nilai kurs dolar, harga minyak mentah dunia, dan inflasi. Tiga ini yang mempengaruhi tarif adjustment," lanjutnya.
Andhoko mengatakan bagi pelanggan tarif bersubsidi akan mendapatkan kompensasi sebesar 20 persen dari biaya beban tiap bulannya. Sementara itu untuk yang non subsidi, akan mendapat kompensasi sebesar 35 persen dari rekening minimum alias abonemen.
"Kalau pelanggan pasca bayar, akan ada pemberian token saat melakukan pembelian token pada bulan September (2019), kompensasinya kurang lebih seperti itu," tukasnya.
Andhoko mengaku pemadaman listrik kemarin memang sangat merugikan pelanggan PLN khususnya di Jawa Barat dengan jumlah pelanggan mencapai 14,2 juta pelanggan.
Baca Juga: Dua Pemilik Ikan Koi Gugat PLN Rp 11,125 Juta karena Pemadaman Listrik
"Semuanya terkena dampak, hanya pemulihannya saja yang bertahap. Tugas kami memulihkan ini semua, jadi tercatat pada tanggal 4 (8/2019) kemarin jam 2 siang pemulihan tercepat itu ada di Jabar, kemudian pemulihan paling lambat jam 1 keesokan harinya," katanya.
Berita Terkait
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
-
Transformasi Anak Usaha PLN IP, Kembangkan Bisnis Beyond kWh hingga Kelola 60 Pembangkit
-
Bos PLN Ungkap Perbandingan Biaya Hidrogen, Listri, dan Bensin untuk Mobil, Murah Mana?
-
Transaksi di SPKLU Naik Nyaris 5 Kali Lipat di Mudik Lebaran 2025
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Cianjur Rawan Predator Anak! Ada 17 Kasus Pencabulan dan Pemerkosaan
-
UMKM Perhiasan Batu Alam Jangkau Pasar Internasional Berkat BRI
-
Kasus Korupsi Dana Hibah NPCI Jabar Diduga Rekayasa, Terungkap di Persidangan
-
Prestasi Mendunia dan Membanggakan: BRI Raih Euromoney Private Banking Awards 2025 di London
-
Kain Tenun Ulos Kebanggaan Indonesia Sukses Tembus Pasar Amerika Serikat Berkat Klasterkuhidupku BRI