SuaraJabar.id - Bakal pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok Yurgen Sutarno - Reza Zaki menyatakan mundur dari jalur independen di Pilkada Depok 2020.
Alasan Yurgen -Zaki mundur dari jalur independen karena pihaknya baru berhasil mengumpulkan 69.037 fotocopy KTP dan formulir dukungan pertanggal 18 Februari 2020.
"Kami menghentikan pencalonan kami dari jalur independen, " kata Yurgen kepada Suara. com, Kamis (20/2/2020).
Menurut Yurgen, alasan lain pihaknya memilih mengurungkan niatnya maju di Pilkada Depok 2020 dari jalur independen karena hasil pengumpulan dukungan dengan KTP sebagai persyaratan calon independen tidak tercapai.
Sebab, syarat yang tercantum dalam peraturan minimal bakal pasangan calon perseorangan mengumpulkan dukungan 6,5 persen dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT ) atau sebesar 85.107 dukungan, sebagaimana diatur pasal 41 ayat 2 UU No.10 tahun 2016.
"Kita baru kumpulkan 69.037 formulir dan fotocopy KTP. Sedangkan batas waktu penyerahan syarat bakal calon perseorangan hanya sampai 23 Februari 2020," kata Yurgen.
Maka dari itu, Yurgen -Zaki mengucapkan terima kasih kepada relawan sebanyak 426 orang di 11 kecamatan dan 46 kelurahan di Depok selama tiga bulan sudah bekerja keras untuk bisa memenuhi syarat tersebut.
"Rasa terima kasih kami kepada KPU kota Depok yang selama ini memberikan pelayanan terbaik sebagai lembaga Penyelenggara Pemilu, " kata Yurgen.
Tapi, kata dia, mundur dari jalur independen ini bukan akhir, dengan modal dukungan 69.037 dari warga Depok, Yurgen mengaku akan melanjutkan perjuangan melalui jalur partai politik.
Baca Juga: Bakal Usung Kader Internal di Pilkada Depok, PKS: Calon Lain Ban Serep
Menurut dia, Kota Depok memerlukan gagasan baru untuk menangani persoalan pendidikan, kesehatan, kemacetan lalu lintas, pengangguran, pengelolaan sampah, transparansi anggaran dan berbagai masalah lainnya.
"Kita tidak bisa menunggu lagi, kami mengajak seluruh warga untuk benerin Depok 2020, " imbuh Yurgen.
Kontributor : Supriyadi
Berita Terkait
-
Bakal Usung Kader Internal di Pilkada Depok, PKS: Calon Lain Ban Serep
-
Setelah PDIP-Gerindra, Empat Parpol Ini Resmi Berkoalisi di Pilkada Depok
-
Gerindra - PDIP Mantap Bersatu di Pilkada Depok 2020
-
Koalisi Gerindra dan PDIP Bakal Gulung Suara PKS di Pilkada Depok 2020
-
Kritik 15 Tahun Depok Dipimpin Amatir, Pemuda Ini Deklarasi Maju Cawalkot
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Drama di Dipta: Persita Permalukan Juara Bertahan Persib 2-1, Rebut Kemenangan Ketiga Beruntun!
-
Tawuran Berdarah Cikarang Utara: 2 Remaja Tewas, 3 Tersangka Ditetapkan Polisi
-
Titik Terang Setelah Tiga Hari Menegangkan: Kalimalang Akhirnya Ungkap Keberadaan Fadli
-
Bali Jadi Saksi Bisu! Persiapan 'Pincang' Persita Jelang Lawan Juara Bertahan Persib Bandung
-
Strategi Bojan Hodak: Rotasi Pemain Demi Jaga Asa Persib di Dua Kompetisi Panas