SuaraJabar.id - Sebagian warga di Perumahan Bumi Nasio Indah, Jalan Raya Jatimekar, Jatiasih, Bekasi enggan mengungsi meski pemukiman mereka diterjang banjir pada Selasa (25/2/2020) kemarin.
Mereka lebih memilih tetap bertahan di lantai 2 rumah masing-masing saat genangan air mencapai 2 meter.
Kepala Posko Banjir Perumahan Bumi Nasio Indah, Jalan Raya Jatimekar, Jatiasih yang juga istri Ketua RW 15 Sri Widayani mengatakan sebagian warga memilih untuk bertahan di lantai 2 rumahnya.
Namun ada juga warga yang mengungsi di rumah keluarga ataupun di hotel dekat sekitar rumah. Total ada 13 RT di dua RW di Perumahan Bumi Nasio Indah yang terendam banjir.
Baca Juga: Kesal Anies dan Ridwan Kamil Mangkir Rapat Banjir, DPR: Jangan Sok Pintar!
"Sebagian pada mengungsi. Tapi masih banyak warga yang tetap bertahan di lantai 2," ujar Yani kepada Suara.com di lokasi, Rabu (26/2/2020).
Kendati demikian, dirinya sudah mengimbau agar warga terutama yang lansia dan memiliki bayi untuk mengungsi.
"Sudah kami imbau terutama yang lansia dan yang punya bayi," kata Yani.
Salah satu warga RW 15, Fatimah (55) memilih untuk bertahan di lantai 2 rumahya.
Ia mengatakan alasannya tak mengungsi karena memiliki orang tuanya yang sudah sepuh tak ingin mengungsi.
Baca Juga: Dipuji Selangit! Tya Ariestya Ajak Warga Main TikTok saat Banjir Seperut
"Kami sekeluarga di rumah saja di lantai 2. Orang tua saya enggak mau ngungsi. Jadi di rumah saja, enggak di rumah saudara," kata Fatimah.
Meski mengungsi, dirinya dan keluarga mendapat bantuan makanan dari teman, maupun sodara dan relawan.
Fatimah menuturkan, saat ini ia bisa keluar rumah tanpa perahu karet lantaran ketinggian air tidak terlalu tinggi seperti pada Selasa kemarin yakni 2 meter.
"Sekarang bisa keluar karenae nggak terlalu parah. Alhamdulillah juga makanan ada, banyak yang kasih dari teman atau saudara," ucap dia.
Tak hanya itu, Fatimah menyebut banjir kali ini adalah banjir terparah dibanding pada 1 Januari 2020. Akibat banjir barang-barang yang ada di rumahnya basah dan sudah rusak.
"Ini yang paling parah. Kulkas dua kerendam semua, kursi, tempat tidur kena semua sudah enggak bisa diselamatkan," kata dia.
- 1
- 2
Berita Terkait
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mulan Jameela Sinis Ahmad Dhani Sebut Mantan Istri dengan Panggilan 'Maia Ahmad'
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
Pilihan
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
-
7 Rekomendasi Merek AC Terbaik yang Awet, Berteknologi Tinggi dan Hemat Listrik!
-
Daftar 7 Sepatu Running Lokal Terbaik: Tingkatkan Performa, Nyaman dengan Desain Stylish
-
Aura Farming Anak Coki Viral, Pacu Jalur Kuansing Diklaim Berasal dari Malaysia
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi