SuaraJabar.id - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan Pemprov Jabar akan memberikan bantuan kepada warga yang masuk kategori rawan miskin baru terdampak wabah virus corona atau Covid-19.
"Mulai pekan depan kami akan menyalurkan bantuan keuangan kepada warga Jabar yang terdampak oleh Covid-19. Yang akan kita fokuskan adalah mereka yang rawan miskin baru gara-gara tadinya normal, tiba-tiba tidak berpenghasilan dalam kondisi ini," kata pria yang akrab disapa Kang Emil ini melalui siaran langsung di akun media sosial Instagram, @humas_jabar, sebagaimana dilansir Ayobandung.com, Kamis (26/3).
Ia mengatakan, setiap kepala keluarga mendapat bantuan sebesar Rp 500 ribu berupa uang dan sembako. Keputusan itu diambil setelah ia menggelar rapat bersama Ketua DPRD Jawa Barat Taufik Hidayat bersama pimpinan fraksi di Gedung Sate Bandung.
"Tadi disepakati setengah juta rupiah, sepertiganya yang berhubungan dengan pangan," ungkap Emil.
Mantan Wali Kota Bandung itu menjelaskan, yang dimaksud dengan warga rawan miskin baru yakni masyarakat yang penghasilannya terdampak akibat merebaknya wabah COVID-19 di Jawa Barat dan warga yang diberi bantuan adalah warga yang tidak menerima kartu sembako dari pemerintah pusat.
Menurut dia, berdasarkan hasil analisis tim ekonomi Universitas Padjadjaran dan Bappeda Jabar diketahui bahwa ada sekitar satu juta warga Jabar yang ekonominya terdampak wabah Covid-19 di Jabar.
"Keputusan memberikan pertolongan ini, sudah dikaji oleh tim Universitas Padjajaran dan Bappeda, Covid-19 di Jabar akan memberi dampak kepada mereka yang terkena kurang lebih mendekati satu juta orang yang harus diberikan pertolongan ya," Kang Emil menjelaskan.
Lebih lanjut ia mengatakan, untuk tahap pertama dana yang dialokasikan mencapai Rp 5 triliun yang berasal dari pemangkasan anggaran perjalanan dinas PNS dan pergeseran dana desa yang semula diperuntukan untuk proyek yang tak berhubungan langsung dengan masyarakat.
Menurut Kang Emil, proses distribusinya sedang dirapatkan dalam dua atau tiga hari ini.
Baca Juga: Kluster Bupati Karawang, 25 Senior HIPMI Jabar Negatif Corona
"Jadi hari ini baru kesepakatan dari sisi anggaran. Terus satu hari ini akan mencari di mana angka triliun-triliun itu dan teknisnya akan dibahas sehingga pekan depan sudah jelas teknis pembagiannya," imbuh Emil.
Selain itu, Emil juga mengimbau 27 kota kabupaten di Provinsi Jabar turut ambil bagian dalam pembagian bantuan itu.
Berita Terkait
-
Ancaman COVID-19 Makin Mengkhawatirkan, Negara G20 Rapatkan Barisan
-
Ikut Dinas Bareng Anggota DPRD, Satu PNS Tanah Datar Positif Corona
-
Pulang Merantau dari Medan, Warga Pariaman Berstatus ODP Corona Meninggal
-
Sederet Alasan Dedy Yon Putuskan Lockdown Kota Tegal
-
Metode Baru Pengobatan Virus Corona Lewat Sampel Darah ?
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Aksi Heroik di Langit Karawang, Kapten Eko Agus Selamatkan 4 Kru Saat Pesawat 'Nyungsep' di Sawah
-
Cianjur Dikepung Tujuh Sesar Aktif, Ancaman Gempa Besar Bayangi Warga!
-
Terhempas di Sawah Karawang, Kesaksian Warga Lihat Pesawat PK-WMP Berputar-putar Sebelum Jatuh
-
Kasih Palestina Teguhkan Komitmen Kemanusiaan di Peringatan Deklarasi Kemerdekaan Palestina
-
Hancur Hati Guru Ini! Rekaman Pilu Saat Mengajar, Tapi Tak Satupun Murid Mau Mendengar