SuaraJabar.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melarang warga tidak menimbun bahan kebutuhan pokok saat pemberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang dimulai pada Rabu (22/4/2020) pekan depan.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung Elly Wasliah mengatakan stok kebutuhan pangan di Kota Bandung berada dalam kondisi aman.
"PSBB tinggal menghitung hari, saya imbau warga Kota Bandung tidak panic buying. Kami sampaikan bahwa stok barang pokok berada dalam kondisi stabil," kata Elly seperti diwartakan Ayo Jakarta--jaringan Suara.com, Jumat (17/4/2020).
Elly juga mengimbau warga agar sedapat mungkin melakukan transaksi secara daring. Dia mengatakan hal ini juga telah didukung oleh fasilitas belanja via telepon di pasar-pasar tradisional Kota Bandung.
"Transaksi diutamakan secara online, baik di toko tradisional maupun modern karena semua sekarang sudah ada akses secara daring," ungkapnya.
Agar warga tetap berbelanja sesuai kebutuhan, pihaknya juga menerapkan pembatasan kuota belanja bahan pokok dalam satu kali transaksi. Pembatasan tersebut berlaku untuk 4 bahan pokok meliputi beras, minyak, gula dan mie instan.
"Beras dibatasi 10kg, minyak 4 liter, gula putih 2kg dan mie instan 2 dus," kata dia.
Berita Terkait
-
Kabar Baik! Warga Jateng di Jabodetabek Dapat Bantuan dari Ganjar Pranowo
-
Main Tenis Meja Lawan Paspampres, Wapres Ma'ruf: Saya Lupa Cara Smash
-
Margonda Depok Heboh! Muncul Ular Sanca Panjang 2 Meter di Toko Kue
-
Data Corona RI Jumat 17 April: ODP 4.286 Kasus, PDP Tembus 737 Orang
-
Update Corona RI: Alhamdulilah Jumat Ini Ada 59 Pasien Corona Sembuh
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Ambisi Besar Cianjur 2025: Targetkan 30 Persen Turis Bule Hingga Janji Ramzi Bereskan 'Jalur Neraka'
-
5 Fakta Skandal Rp2,1 M di Garut: Dari Ultimatum DPRD Hingga Daftar 13 Kecamatan Wajib Setor Uang
-
Terjerat Temuan BPK, Ini Daftar 13 Kecamatan di Garut yang Wajib Kembalikan Uang Negara Rp2,1 M
-
Siapa Bertanggung Jawab? BPK Temukan Rp2,1 M Harus Kembali ke Kas Negara dari 13 Kecamatan Garut
-
5 Fakta Penting Anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Subang, Puluhan Jadwal Kacau