SuaraJabar.id - Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna meminta warga Kota Depok terutama para remaja untuk tidak melakukan kegiatan ngabuburit selama bulan Ramadan 1441 H.
Larangan ngabuburit tersebut sebagaimana imbauan pemerintah untuk tetap berada dan berkegiatan di rumah selama masa pandemi Covid-19. Apalagi saat ini Kota Depok masih memberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
"Baiknya enggak usah ngabuburit dulu," ujar Pradi kepada Suara.com, Jumat (24/4/2020).
Pradi mengatakan, sebaiknya warga Kota Depok tetap berada di rumah. Ia menilai, ketimbang beraktivitas di luar rumah yang tidak perlu semacam ngabuburit, lebih baik waktu menunggu berbuka puasa diisi dengan tadarus Al Quran.
Baca Juga: 2 Stafsus Jokowi Pamit, ORI: Jangan sampai Mundur untuk Selamatkan Proyek
"Bercengkerama di rumah saja sambil tadarus Al Quran menunggu berbuka, kan lebih afdal," ujarnya.
Berita Terkait
-
Buka Puasa Asyik, Ayo Ngabuburit Seru di Jakarta Lebaran Fair 2025
-
7 Kampung Ngabuburit Populer di Jogja yang Harus Kamu Datangi di Akhir Pekan Ramadan
-
Ngabuburit Sambil Berwisata di TMII
-
Sparkling Ramadan Ngabuburit di Taman Kota Peruri: Paduan Acara Spiritual, Harmoni Musik, dan Bazaar
-
Ngabuburit Produktif? Ini 3 Cara Gen Z Ngabuburit sambil Upgrade Skill
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Tragedi di RSHS, Dokter Residensi Rudapaksa Keluarga Pasien! Ini Fakta yang Diungkap Polisi
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Sukses Bawa Parfum Produksi Sidoarjo Go Global: Korea, Amerika, dan Nigeria
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR