Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Senin, 04 Mei 2020 | 11:12 WIB
Beredar foto Bima Arya dan pria yang ngamuk ke Petugas PSBB.(Istimewa)

SuaraJabar.id - Pengendara mobil yang mengamuk kepada aparat saat melanggar aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bogor rupanya merupakan senior Wali Kota Bogor Bima Arya semasa SMA.

"Teman SMA. Senior di atas saya satu angkatan," ucap Bima, dikonfirmasi, Senin (4/5/2020).

Bima tak menyangka, pria bernama Endang Wijaya itu bersikap arogan kepada aparat seperti dalam video. Menurutnya, pria tersebut dikenal orang yang santun.

"Yang saya kenal orangnya santun dan kalem," ungkapnya.

Baca Juga: Lurah dan Camat Nekat Korupsi Bansos Corona, Bima Arya: Seret ke Pidana!

Politisi PAN itu pun menyangkan sikap seniornya itu karena menurutnya aparat di lapangan sudah bekerja dengan baik juga mengedepankan kesopanan.

"Petugas sudah lakukan tugasnya dengan baik, ingatkan baik-baik. Tetap sabar. Ini aturan yang sama di semua wilayah PSBB. Sudah dipertimbangkan matang, untuk kebaikan semua. Harus ditaati. Di mobil pengemudi harus sendiri karena sulit mengidentifikasi suami istri," kata Bima.

Pasca video viral rekannya itu, Bima mengaku belum ada komunikasi dengan yang bersangkutan. Ia mengimbau semua warga mengikuti aturan PSBB demi kebaikan bersama mencegah covid-19.

"Belum ada kontak (komunikasi). Semua aturan pasti ada pro dan kontra. Tapi semua sudah melaui proses pembahasan. Ini untuk kebaikan semua. Memang tidak nyaman. Tapi jauh lebih tidak nyaman di rumah sakit. Ini ikhtiar pemerintah untuk menyelamatkan sebanyak mungkin nyawa manusia," tandasnya.

Kontributor : Zian Alfath

Baca Juga: Sembuh Total dari Corona, Wali Kota Bogor Bima Arya Kembali Bekerja

Load More