SuaraJabar.id - Laman Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2020 tingkat SMA/SMK Negeri sederajat Provinsi Jawa Barat sulit diakses orang tua siswa. Mereka mengeluh laman https://ppdb.disdik.jabarprov.go.id pada Senin pagi hingga siang hari belum bisa dibuka.
"Saya mengakses website PPDB, tidak bisa diakses. Itu sampai jam 12.00 WIB siang ini saya tidak bisa mengakses. Saya kecewa kalau begini. Sementara proses pendaftaran tidak sebentar. Mudah-mudahan pihak berwenang segera tanggap dengan keluhan ini," kata orang tua siswa Maman Suherman seperti dilansir Antara di Kota Bandung pada Senin (8/6/2020).
Lantaran dan tidak bisa diakses, Maman sengaja mendatangi SMAN 9 Kota Bandung karena dirinya akan mendaftarkan anaknya ke sekolah tersebut. Mamang mengaku, tidak memiliki fasilitas komputer dan internet untuk melakukan pendaftaran PPDB daring.
"Jadi saya datang ke sini tadi pagi, tapi sampai siang tidak bisa mengakses website. Saya pulang saja dari pada menunggu yang tidak pasti," kata dia.
Menurut dia ada sekitar 20 siswa dan orangtua yang datang ke SMAN 9 Kota Bandung untuk mendaftarkan anaknya ke sekolah tersebut.
"Alhamdulillah di sini difasilitasi pendaftarannya. Tapi percuma juga datang ke sini, tidak bisa daftar karena server PPDB-nya macet," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Forum Aksi Guru Indonesia (FAGI) Jawa Barat Iwan Hermawan, mengatakan pihaknya menerima banyak keluhan dari orang tua siswa karena tidak bisa mengakses laman PPDB untuk melakukan pendaftaran.
"Di PPDB hari pertama ini saya banyak menerima keluhan dari orangtua tentang laman pendaftaran PPDB yang tidak bisa diakses. Ini sangat disayangkan, karena membuat panik orangtua siswa," kata Iwan.
Iwan menilai dengan macetnya laman pendaftaran PPDB sangat ironis dengan sistem PPDB online di tengah pandemi ini. Tidak bisa diaksesnya laman pendaftaran PPDB tersebut bisa disebabkan karena human error dan technical error.
Baca Juga: Ini Link Pendaftaran PPDB Jabar
"Kalau human error, bisa jadi karena kesalahan operator. Kalau technical error bisa jadi karena server yang down karena banyak yang mengakses," katanya.
Selain itu, katanya adanya warga yang datang ke sekolah yang dituju menandakan sosialisasi PPDB tidak maksimal.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris I Panitia PPDB 2020 Jawa Barat, Dian Peniasiani mengatakan sebetulnya pihak panitia sudah menyiapkan langkah antisipasi dari awal terkait permasalahan sistem PPDB ini.
"Jadi kalau di Disdik Jawa Barat, kita sudah mempersiapkan insfrastruktur menambah kapasitas 1 gigabyte itu," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
Depok Lawan Predator! Dinkes Bekali Nakes Jurus Khusus Tangani Korban Kekerasan dan TPPO
-
Gedung Sate Ganti Wajah ala Candi Rp3,9 Miliar
-
Tega Sunat Dana Pelajar, Kasus Korupsi PIP SMAN 7 Cirebon Resmi ke Meja Hijau
-
5 Fakta Mencekam Pesawat Jatuh di Karawang: Mesin Mati di Ketinggian 5.500 Kaki, Pilot Lakukan Ini
-
Kesaksian Pilot Eko Saat Mesin Pesawat Mati di Langit Karawang: Tiba-tiba Loss Power