SuaraJabar.id - Dua kelompok kepemudaan di Kota Bandung, Jawa Barat yakni XTC dan Brigez terlibat bentrok di Jalan Terusan Gatot Subroto, Kiaracondong, Kota Bandung.
Dari informasi, satu orang menjadi korban dalam bentrok tersebut. Kejadian bermula pada Sabtu (27/6/2020) malam sekitar pukul 23.00 WIB.
Kejadian tersebut berawal saat kelompok XTC sedang berkumpul mengadakan rapat di lokasi kejadian. Tiba-tiba, mereka segerombolan pemuda diduga dari kelompok Brigez yang menggunakan sepeda motor sebanyak delapan orang.
"Keterangan saksi, kelompok itu (Brigez) langsung menyerang kepada kelompok XTC," kata Kasubag Humas Polrestabes Bandung, AKP Rahayu Mustika, saat dihubungi, Minggu (28/6/2020).
Mendapati informasi keributan tersebut, polisi meluncurkan team tactical Prabu untuk mendatangi lokasi kejadian.
Tim Prabu langsung membubarkan keributan tersebut dan mengamankan enam orang yang diduga pelaku keributan dan seorang korban dari kejadian tersebut.
Belum diketahui apa pemicu keributan dua kelompok kepemudaan tersebut. Saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap orang yang diamankan termasuk mengambil keterangan dari korban luka pada kejadian itu.
Awan dan Dedi Dipukuli Pria Mabuk
Sementara itu, cuma gara-gara menghalangi laju motor, Awan dan Dedi yang tengah berboncengan diberi bogem mentah dari seorang pengendara motor yang tengah mabuk.
Baca Juga: Ngaku Polisi, Geng Motor Serang Rumah Warga Bandung hingga 2 Orang Luka
Peristiwa itu terjadi di Jalan Dr Djunjunan, arah Gunungbatu, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, pada Minggu (28/6/2020), dini hari sekitar pukul 02.05 WIB.
"Korban mengalami luka memar, akibat pukulan dari pelaku," kata Kasubag Humas Polrestabes Bandung, AKP Rahayu Mustika, saat di hubungi.
Beruntung, saat kejadian melintas mobil patroli Polrestabes Bandung. Melihat ada keributan itu, polisi langsung menghentikan laju mobil patroli dan melerai pelaku yang tengah memukuli kedua korban.
Setelah meminta keterangan, polisi amankan pelaku yang diketahui bernama Legiman. Kepada polisi pelaku mengaku kesal oleh korban yang menghalang-halangi laju motornya.
"Keterangannya kesal kepada korban, karena menghalangi sepeda motornya," katanya.
Pada kejadian itu juga, pelaku diketahui tengah dalam kondisi terpengaruh minum-minuman keras. Saat ini, polisi masih menahan pelaku. Legiman masih dibutuhkan keterangannya, terkait kejadian pemukulan tersebut.
Berita Terkait
-
Ngaku Polisi, Geng Motor Serang Rumah Warga Bandung hingga 2 Orang Luka
-
Kebun Binatang Bandung Kembali Dibuka
-
Masuk New Normal, CFD Bandung Belum Akan Dibuka karena Belum Aman
-
Persib Tak Akan Renegosiasi Kontrak Pemain Hingga PSSI Keluarkan SK
-
PSBB Bandung Tuntas, Ojol Boleh Bawa Penumpang Hingga Bonbin Kembali Dibuka
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Joget Penuh Kemewahan! Viral Video Pesta Diduga Anggota PAN Ini Bikin Publik Geram
-
Bandung Diterjang Badai! Pohon Beringin Raksasa di Alun-Alun Ujung Berung Tumbang
-
Karyawan Ruko Ini Tewas Setelah 3 Hari Berjuang Melawan Luka Bakar Akibat Truk BBM Terguling
-
Penjara Bukan Solusi? Jabar Uji Coba Pidana Kerja Sosial, Bersih-bersih Tempat Ibadah Jadi Opsi
-
Ada Apa? Dedi Mulyadi ke Ruang Kerja Kepala Kejari Purwakarta