SuaraJabar.id - Media sosial diramaikan oleh kemunculan gerakan memblokir akun milik Presiden Jokowi. Gerakan tersebut muncul seusai pemerintah dan DPR mengesahkan Undang-Undang Cipta Kerja, Senin (6/10/2020).
Pantauan Suara.com, Selasa (6/10/2020), tagar #BlokJokowi masuk dalam daftar trending topic di Twitter. Ribuan cuitan menggunakan tagar tersebut memenuhi linimasa Twitter.
Publik dibuat kecewa oleh sikap pemerintah belakangan ini. Mulai dari penanganan covid-19 yang dinilai tak jelas arahnya, hingga pengesahan UU Cipta Kerja yang diyakini publik merugikan rakyat.
Seniman sekaligus juru masak Chef Rahung Nasution menyerukan gerakan Blokir Jokowi dalam akun media sosial Twitter miliknya @rahung.
Baca Juga: Cuti Hamil Dicabut, Ribuan Buruh Perempuan Gerudug Balai Kota Bandung
Rahung menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) hanya memberikan manfaat untuk oligarki, bukan untuk seluruh masyarakat.
Ia juga mengunggah foto bukti telah memblokir akun Jokowi dan mengajak warganet lainnya untuk mengikuti gerakannya memblokir akun media sosial resmi Jokowi @jokowi.
"Saya sudah blok @jokowi. Orang ini enggak ada gunanya buat hidup saya. Sebagai presiden NKRI pun, dia bermanfaat untuk oligarki. Siapa yang ikut saya? Silakan singkirkan racun berbahaya dari hari-hari Anda #BlockJokowi" cuit @rahung.
Ajakan Rahung tersebut ramai disorot oleh publik. Warganet yang merasa kecewa terhadap pemerintahan ikut melakukan gerakan Blokir Jokowi, tak ketinggalan politisi Partai Demokrat Cipta Panca Laksana.
Melalui akun Twitter miliknya @panca66, Panca turut mengikuti gerakan Blokir Jokowi.
Baca Juga: UU Cipta Kerja Diketok, Ananda Badudu: Jokowi Tak Pernah di Pihak Kita
Ia juga mengunggah foto tangkapan layar sebagai bukti bahwa ia telah memblokir akun Twitter Jokowi.
Berita Terkait
-
Cara Perhitungan THR 2025: Ketahui Hak Karyawan Sesuai UU Cipta Kerja
-
Pepesan Kosong UU Cipta Kerja: PHK Merajalela, Cari Kerja Kian Susah!
-
Ketidakpastian Kerja Meningkat, UU Cipta Kerja Harus Dievaluasi
-
PKS Soroti PHK Massal 80 Ribu Pekerja di 2024, Minta Pemerintah ke Depan Lebih Pro Buruh
-
MK Ubah UU Cipta Kerja: Apa Kabar Gaji Karyawan?
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Harga Emas Antam Berbalik Lompat Tinggi Rp23.000 Hari Ini, Jadi Rp1.777.000/Gram
-
Wall Street Keok, IHSG Diprediksi Melemah Imbas Perang Dagang Trump vs Xi Jinping
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
Terkini
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR
-
BRI Terapkan Prinsip ESG untuk Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Bertanggung Jawab
-
BRI Berikan Tips Keamanan Digital: Waspada Kejahatan Siber Saat Idulfitri 1446 H