SuaraJabar.id - Aparat kepolisian bersama Badan Pemadam Kebakaran Kota Cianjur, berhasil memadamkan api yang membakar minibus bermuatan puluhan tabung gas 3 kilogram saat berada di dalam SPBU di Jalan Raya Cianjur-Sukabumi, Jawa Barat.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun sebagian besar warga berusaha menghindar karena takut SPBU ikut terbakar.
Kepala Kantor Satpol PP dan Damkar Cianjur, Hendri Prasetyadi mengatakan, pihaknya menurunkan satu unit kendaraan pemadam kebakaran dengan enam personel ke lokasi ketika mendapat laporan dari pengelola SPBU untuk memadamkan api.
"Kami berkordinasi dengan pihak kepolisian untuk mengamankan lokasi selama pendinginan dilakukan dan dipastikan api tidak kembali membesar. Dugaan sementara api berasal dari arus pendek listrik di dalam mobil jenis minibus," katanya.
Kanit Reskrim Polsek Warungkondang, Ipda Asep Mahmud mengatakan pihaknya masih menyelidiki penyebab kebakaran dengan meminta keterangan saksi dan pengelola SPBU yang menyebutkan api sempat terlihat menyala dibagian depan minibus.
"Api sempat menyala besar dan membakar minibus bermuatan tabung gas 3 kilogram itu. Mobil terbakar setelah mengisi bahan bakar, sehingga tidak berada di depan pompa bahan bakar," ujarnya.
Sebelum berhasil dipadamkan, sempat terdengar dua kali ledakan dari arah mini bus yang terbakar. Sehingga membuat warga sekitar dan pengendara berhamburan menjauh dari lokasi karena takut api menjalar ke mesin pengisian bahan bakar yang dapat berakibat fatal.
Beruntung dalam waktu cepat, petugas dibantu mobil pemadam kebakaran Kota Cianjur berhasil memadamkan api, sehingga tidak sempat menjalar dan membakar SPBU yang ketika itu sedang sepi dari pengendara yang hendak mengisi bahan bakar.
"Kami masih menyidiliki penyebab kebakaran yang diduga berasal dari arus pendek listrik di dalam minibus bermuatan tabung gas. Supir minibus sedang dimintai keterangan dan sejumlah saksi lainnya," kata Asep.
Baca Juga: Raperda Pesantren Jawa Barat: Kiai Dapat Honor, Santri Dapat Dana BOS
Sementara Pengawas SPBU Warungkondang, Jojo Harjono menuturkan, ketika melihat ada percikan api yang keluar dari dalam minibus, ia langsung mengunakan alat pemadam api yang ada di SPBU agar api tidak menjalar ke mesin pengisian BBM. Bahkan seluruh alat pemadam api yang ada digunakan.
Namun api tidak kunjung padam, bahkan api terus membesar membakar seluruh bagian minibus yang di dalamnya terdapat puluhan tabung gas. Setelah mobil pemadam datang, api akhirnya dengan cepat berhasil dipadamkan, sehingga tidak menjalar ke bagian mesin pengisi BBM.
"Tidak ada korban jiwa, maupun yang luka akibat terkena ledakan yang sempat terdengar dari dalam minibus. Hanya beberapa kaca kantor yang rusak, kami sangat bersyukur api dengan cepat berhasil dipadamkan," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
KPK Periksa Ridwan Kamil Hari Ini Terkait Dugaan Korupsi Dana Iklan Bank BJB
-
Jawa Barat Genjot Infrastruktur Sepak Bola: Satu Kecamatan, Satu Lapangan Profesional
-
Jabar Incar PDRB Rp4.000 Triliun dan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
-
Plot Twist Kasus Rizki Nurfadilah: Ngaku Korban TPPO, Ternyata Sadar Jadi Scammer di Kamboja
-
Garuda Muda Tahan Mali 2-2 di Pakansari
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Lereng Gunung Sinapeul Longsor, 100 KK di Arjasari Dievakuasi Darurat Malam Ini
-
Bukan Sekadar Ijazah, Rektor Baru IPB Dr. Alim Setiawan Siapkan Mahasiswa Jadi Global Leader
-
4 Spot Wisata Karawang Paling Kalcer dan Estetik Buat Healing Akhir Tahun Anti Boncos
-
3 Fakta Mengerikan di Balik 'Rudal Kayu' Banjir Bandang Sumatera Menurut Pakar IPB
-
Banjir Sumatera Bukan Murni Bencana Alam, Pakar IPB Sebut 'Pesan Kematian' dari Pembalakan Liar