SuaraJabar.id - Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi mengatakan pihaknya tidak akan menggunakan produk yang terindikasi lansiran Prancis.
Hal ini disampaikan Fahmi usai menemui massa aksi Gerakan Reformis Islam (Garis) Sukabumi soal kecaman terhadap Presiden Prancis, Emmanuel Macron yang dianggap massa aksi melukai hati umat Islam, Rabu (4/11/2020).
"Untuk pemerintah kita tidak akan memakai produk yang terindikasi produk Prancis," ujar Fahmi.
Terkait tuntutan dari Garis, Fahmi mengatakan ia akan meneruskan permintaan itu ke level Jawa Barat dan Pusat.
"Kami akan tindak lanjuti dengan mengirimkan aspirasi mereka kepada Pak Gubernur selaku perwakilan pemerintah pusat dan juga kepada pemerintah pusat," kata Fahmi.
Ditanya mengenai aksi boikot produk-produk Prancis, Fahmi menyerahkan sepenuhnya hal itu kepada masyarakat.
"Bentuk kecintaan kepadaan Rasulullah kita tunjukan pada saat-saat seperti ini," ucapnya.
"Kalau secara pemerintahan kita tidak bisa melakukan itu. Tetapi kami kembalikan kepada warga masyrakat kalau memang cinta kepada Rassulullah, silahkan buktikan rasa cintanya itu pada kesempatan kali ini," tandasnya.
Baca Juga: Ustaz Somad Serukan Boikot Produk Prancis dan Putus Hubungan Diplomatik
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Surga Tersembunyi Cianjur Hilang Ditelan Longsor, Curug Ngebul Ditutup Total
-
Apa yang Dicari Polisi di Kendaraan Korban Pembunuhan Satu Keluarga Indramayu?
-
Alarm Merah di Jantung Bogor: Cibinong, Pusat Pemerintahan, Jadi 'Ibu Kota' Prostitusi
-
The Dream Team Turun Gunung! Kluivert Siapkan Skuad Mengerikan Lawan Lebanon Malam Ini
-
Tragedi Subuh: Ruko Pecel Lele Terbakar Hebat, Dua Orang Ditemukan Tewas Terpanggang