SuaraJabar.id - Tweet akun resmi Divisi Humas Polri soal pelaporan tindak kriminalitas ke polisi belakangan menggegerkan publik.
Sebabnya, ajakan bernada positif tersebut ternyata direspons negatif oleh publik yang mengaku pernah dikecewakan oleh kinerja kepolisian.
"Hai Sobat Polri. Jika anda ingin melapor atas sebuah tindak pidana, laporkan saja ya. Jangan malu, jangan ragu. Polri pasti siap membantu. Stop Kejahatan, jangan ragu untuk laporkan," tulis Divisi Humas Polri menyertakan foto pendukung.
Kekinian, cuitan Divisi Humas Polri tersebut telah diretwets dan disukai ribuan kali. Lebih dari 4.500 balasan juga tertuju pada unggahan ini.
Kolom balasan cuitan itu sontak diserbu keluh kesah publik. Banyak dari mereka mengatakan, melapor ke polisi kerap kali hanya berujung penyesalan.
Sebab, laporan yang diajukan tak jarang berakhir dengan ketidakjelasan.
Pemilik akun Twitter @imammuzakiVJ merespons cuitan Divisi Humas Polri dengan mengungkap kekecewaannya.
Imam mengatakan, sudah dua bulan lamanya dia membuat laporan tetapi tak kunjung mendapat kejelasan.
"Sebagai warga negara hanya bisa melapor tanpa tahu tindak lanjutnya. Hampir masuk 2 bulan belum ada kejelasan," ucap dia sembari menyertakan foto surat laporan.
Baca Juga: Viral Video, Dikira Amalan Doa, Publik Terkecoh Baca Doa Memanggil Arwah
Selain itu, seorang wanita dengan akun Twitter @zahraamalias pun sempat mengalami kekecewaan serupa.
Kala itu, Zahra meminta tolong ke polisi lantaran ada yang mengusiknya saat berkendara di jalan. Namun sayangnya, oknum polisi yang ditemuinya malah ikut menggoda sampai meminta nomor ponselnya.
"Waktu itu lapor karena malam-malam lagi menepi buat istirahat. Terus kaca mobil diketokin dan mobil saya diikutin mas-mas. Minta tolong ke kantor polisi malah digodain dan dimintain nomor HP sama polisinya," ucap dia.
Lebih lanjut, saking kecewa dengan polisi seorang warganet sampai mengaku lebih percaya dukun.
Lewat akun @v_yudhistira, dia bercerita pengalaman pahitnya melapor ke pihak kepolisian.
"Nenek saya pernah dijambret di jalan. Lapor polisi tidak ada tindak lanjut, nanya dukun ketemu pelakunya. Sejak itu keluarga saya lebih percaya dukun daripada kepolisian," tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Rakor Penanganan Masalah Pertanahan Karawang, BPN Paparkan Titik Konflik, Ini Strategi Barunya
-
Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
-
Universitas Indonesia Banding, Skandal Internal Kampus Terungkap?
-
Ratapan Ayah di Depan Puing-puing, Kisah Pilu Menanti Kabar Anak Tertimbun di Ponpes Al Khoziny
-
Rekomendasi Hotel di Mekkah untuk Perjalanan Umrah dan Haji