Nenti, warga Indramayu yang gemar memakan silet. (Ayocirebon.com/Erika Lia)
"Saya merasa mual dan pusing kalau tak makan silet," tuturnya.
Mengonsumsi silet baginya seperti orang-orang kebanyakan yang tergantung pada nasi. Nenti menyatakan, tak berniat menghilangkan ilmu kekebalannya itu, sebab dirinya akan merasa lemah tak berdaya.
Kondisi itu, dipandang Nenti, akan merugikan kehidupan dia dan suami. Nenti tak menghendaki sang suami bekerja seorang diri.
Ketergantungan Nenti pada silet di sisi lain tak membuatnya menghadapi kemudahan dibanding orang lain dengan kebiasaan tak seekstrim dirinya. Himpitan ekonomi tetap menempatkan Nenti pada posisi sulit ketika hendak memperoleh silet.
Itu sebabnya, dia mengaku lebih suka diberi silet daripada uang. Silet bagi Nenti lebih memuaskan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Dokter Dikeroyok di Depan Rumah! 5 Pelaku Ditangkap
-
36 Pendaki Ilegal Ini Dihukum Berat!
-
Warga Bantah Pukul Anak Anggota DPRD di Bogor, Wakil Rakyat dari NasDem 'Keukeuh' Buat Laporan
-
Gerakan Rakyat Desak Jokowi Tanggung Jawab Soal Whoosh: Beban Keuangan Merusak Upaya Ekonomi Prabowo
-
Senyum Lebar Heni Mulyani, Mantan Kades di Sukabumi yang Tilep Uang Rakyat Rp500 Juta